Ahad 12 Sep 2021 01:03 WIB

Jaga Kesehatan Otak, Ini Waktu Terbaik untuk Berolahraga

Fitness Specialist sarankan berolahraga pagi atau sore dengan jangka waktu 30 menit

Rep: Santi Sopia/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Pengunjung menaiki sepeda listrik usai berolahraga di kawasan Pantai Maju, Jakarta Utara. Fitness Specialist sarankan berolahraga pagi atau sore dengan jangka waktu 30 menit
Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
Pengunjung menaiki sepeda listrik usai berolahraga di kawasan Pantai Maju, Jakarta Utara. Fitness Specialist sarankan berolahraga pagi atau sore dengan jangka waktu 30 menit

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Olahraga menjadi rutinitas penting untuk menjaga imunitas, terlebih di saat pandemi Covid-19. Menurut Marcellina Leonora, founder dari Fitnest.id sekaligus Women Fitness Specialist, meski saat ini lebih banyak beraktivitas di rumah, tetap jangan melupakan aktivitas olahraga.

Menurut wanita yang akrab dipanggil Leony ini, olahraga dapat membentuk tubuh dan imun yang kuat untuk menghadapi kondisi yang tidak menentu seperti sekarang. Selain itu, ia juga menjelaskan manfaat lain dari berolahraga dan kapan waktu yang baik untuk berolahraga. 

Selain membentuk tubuh dan imun yang kuat, olahraga juga membantu kita untuk terhindar dari gaya hidup kurang gerak (sedentary lifestyle). “Menjadi kuat merupakan pilihan terbaik saat ini, adanya pandemi juga membuat kita sangat rentan mengalami obesitas dan terserang penyakit, karena kita jarang keluar rumah dan aktivitas kita sangat terbatas. Apabila kita bisa meningkatkan aktivitas kita selama di rumah, maka hal itu akan sangat membantu,” ujar Leony dalam rilis Lemonilo, diterima Sabtu (11/9).

Dia mengatakan olahraga juga sangat bermanfaat untuk otak, karena ada beberapa hormon yang sangat berperan selama berolahraga. Salah satunya adalah dopamin, yang bisa membantu untuk meningkatkan motivasi dan fokus. 

Selain itu, ada juga endorfin yang membantu untuk menghilangkan rasa sakit dan meningkatkan rasa bahagia. Hormon inilah yang membuat orang tidak merasa lelah dan justru merasa lebih segara selepas berolahraga. 

Terakhir, ada hormon serotonin yang membuat kita lebih semangat dan membuat suasana hati menjadi lebih baik setelah berolahraga. Hormon serotonin ini dapat membantu teman-teman yang saat ini bekerja dari rumah menjadi lebih positif, bersemangat, dan produktif. 

Ada juga manfaat lain dari olahraga yang jarang terlihat, yaitu melancarkan peredaran darah dan membantu distribusi oksigen serta nutrisi dalam tubuh menjadi lebih baik. “Olahraga juga memiliki pengaruh yang signifikan bagi hippocampus, karena dapat meningkatkan daya ingat yang lebih baik,” tambahnya.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement