REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah pesawat ruang angkasa Badan Antariksa Amerika (NASA) akan memulai perjalanannya ke wilayah luar tata surya yang belum pernah dikunjungi sebelumnya. Pesawat antariksa ini akan menjelajah ke sekumpulan asteroid yang mengorbit matahari di dekat planet Jupiter. Perjalanan ini diharapkan dapat mengungkapkan asal-usul tata surya.
"Asteroid tersebut adalah populasi benda kecil terakhir yang belum dijelajahi tetapi relatif dapat diakses yang mengelilingi matahari," kata Peneliti tentang Planet di Universitas Arizona, Tucson, Amerika Serikat Wisnu Reddy dikutip dari nature pada Jumat (15/10).
Misi itu diberi nama Lucy dengan biaya 981 juta Dolar AS atau Rp 13 Triliun. Misi diluncurkan dari Cape Canaveral, Florida. Misi tersebut berjalan selama 12 tahun ke depan melakukan senam gravitasi untuk melewati enam asteroid, yang dikenal sebagai trojan Jupiter, untuk mengambil foto dan menentukan komposisi mereka.
"Para ilmuwan berpikir trojan akan mengungkapkan informasi tentang pembentukan dan evolusi tata surya," kata dia.