Rabu 27 Oct 2021 04:02 WIB

5 Mitos Kesehatan Mata

Mata harus dirawat dan dijaga dengan baik mengingat peran pentingnya.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Reiny Dwinanda
Perempuan berkacamata. Banyak mitos yang berkembang seputar mata dan penglihatan.
Foto: Republika/Desy Susilawati
Perempuan berkacamata. Banyak mitos yang berkembang seputar mata dan penglihatan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mata manusia adalah organ yang cara kerjanya begitu kompleks dan canggih dengan fungsi utama sebagai indera penglihatan. Mengingat peran pentingnya, mata tentu harus dirawat dan dijaga dengan baik.

Hanya saja, sejak lama, beragam mitos berkembang terkait perawatan mata dan penglihatan. Jika tidak diluruskan, bisa jadi mitos-mitos itu dianggap sebagai sebuah kebenaran meskipun menyesatkan.

Baca Juga

Lalu, apa saja mitos yang dimaksud? Berikut lima mitos umum yang terkait dengan mata atau seputar penglihatan, seperti dilansir dari Times Now News, Selasa (24/10).

Mitos 1: Terlalu banyak menggunakan mata akan merusaknya

Faktanya, mata memang berfungsi untuk melihat apapun di sekitar Anda. Dengan perawatan yang tepat, kesehatan mata dapat terjaga dalam waktu yang lama.

Mitos 2: Membaca dalam cahaya redup atau membaca terlalu dekat akan merusak mata

Faktanya, sebelum penemuan lampu atau sumber cahaya buatan lainnya, manusia terbiasa membaca dan menulis tanpa khawatir merusak matanya. Memang benar bahwa ruangan yang cukup terang pasti akan meningkatkan efisiensi membaca dan penglihatan, tapi ruangan yang cahayanya redup juga tidak akan menghambat penglihatan.

Mitos 3: Jadwal rutin pemeriksaan mata tidak diperlukan

Seperti penyakit pada umumnya, deteksi dini dengan pemeriksaan secara rutin sangat diperlukan. Faktanya, melakukan pemeriksaan mata secara teratur tidak hanya akan memastikan kesehatan mata, tetapi juga membantu deteksi dan pengobatan dari penyakit yang mungkin berpotensi menjadi kronis di masa depan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement