Jumat 29 Oct 2021 12:47 WIB

Waspada, Banyak Ancaman Online Berkedok Squid Game

Momentum Squid Game menjadi kesempatan bagi penjahat untuk melakukan skema penipuan.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Dwi Murdaningsih
Salah satu episode Squid Game yang tayang di Netflix. Kostum pemain Squid Game, termasuk sepatu putihnya, menjadi laris dicari penggemar yang terobsesi.
Foto:

 

Pakaian Squid Game

Seiring momen Halloween yang akan datang, pelaku kejahatan siber rasanya memahami kostum serial ini akan menjadi yang paling diminati masyarakat.

Kaspersky mengamati bahwa banyak toko palsu terkait ‘Squid Game’ mulai bermunculan. Sebagian besar dari mereka menawarkan kesempatan untuk membeli kostum seperti yang dikenakan pemain di serial tersebut- dan mereka mengaku sebagai toko resmi. Namun, saat berbelanja di situs tersebut, pengguna berisiko kehilangan uang mereka dan tidak mendapatkan barang yang diinginkan.

Selain itu, para pengguna juga secara tidak langsung telah membagikan informasi perbankan dan identitas pribadi seperti rincian kartu, termasuk alamat email, alamat tempat tinggal, dan nama lengkap kepada pelaku kejahatan siber demi melakukan pembelian tersebut.

Masuk ke Squid Game online dan Anda dapat kehilangan identitas dan informasi perbankan. Selain halaman phishing ‘klasik’ yang menawarkan streaming Squid Game, Kaspersky juga menemukan beberapa halaman yang menawarkan bersaing dalam versi gim daring untuk memenangkan hadiah utama -100 BNB (Binance coin). Selanjutnya, pemain tidak akan menerima hadiah yang dijanjikan dan justru berakhir dengan pengunduhan malware bahkan kehilangan data.

Pakar keamanan di Kaspersky Anton V. Ivanov mengatakan Squid Game yang menjadi daya tarik baru hanyalah masalah waktu. Seperti topik trending lainnya, penjahat dunia maya memiliki firasat bagus tentang apa yang akan berhasil dan apa yang tidak.

Baca juga : Jason Momoa Kena Covid-19 di Lokasi Syuting Aquaman 2

“Saat Squid Game sedang berkembang pesat di kalangan masyarakat, kami mengamati banyak halaman phishing yang menawarkan kostum pemain layaknya di serial; hingga mengundang pengguna untuk memainkan gim serupa online. Tak perlu dikatakan, akhirnya para target berakhir dengan kehilangan data, uang, hingga malware terinstal di perangkat mereka. Sangat penting bagi pengguna untuk memeriksa keaslian situs web saat mencari sumber streaming acara atau melakukan pembelian merchandise,” kata Anton V. Ivanov melalui siaran pers.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement