Ahad 07 Nov 2021 04:45 WIB

Tiga Langkah Menjaga Keamanan Data Pribadi di Internet

Lakukan langkah perlindungan terhadap data pribadi di internet.

Rep: Farah Noersativa/ Red: Reiny Dwinanda
Password alias kata kunci sebaiknya tak memuat kombinasi yang dapat ditebak dengan mudah.
Foto:

Tips terakhir yang direkomendasikan Amanda untuk peningkatan keamanan akun adalah menyiapkan fitur "2 Factor Authentification" (2FA) atau autentifikasi dua faktor di akun Google. Sementara itu, riset Google dan YouGov pada September 2021 mengungkapkan lemahnya perlindungan data pribadi pengguna internet di 11 negara kawasan Asia Pasifik.

Riset tersebut juga memperlihatkan bahwa setidaknya dua dari tiga pengguna internet Indonesia mengalami kebocoran data pribadi.  Hanya saja, fakta itu tak cukup mendorong para pengguna untuk mengubah kebiasaan menggunakan kata sandi mereka.

"Kami melihat sebanyak 89 persen pengguna masih mempertahankan kebiasaan menggunakan sandi yang lemah," ungkap Amanda.

Amanda mengatakan, ada sejumlah alasan mengapa banyak orang masih menggunakan sandi yang lemah. Alasan pertama adalah mereka takut lupa dengan sandi yang baru (40 persen).

"Kita pasti tahu rasanya takut lupa buatan sendiri. Saya pernah mengalaminya," kata Amanda.

Alasan kedua adalah mereka berpikir menggunakan sandi yang sama akan lebih praktis bagi mereka (30 persen). Padahal, hal itu berpotensi dua kali lebih tinggi menggalami kasus pencurian data keuangan secara daring.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement