Rabu 22 Dec 2021 01:34 WIB

Susu Bubuk Vs Susu Segar, Mana yang Lebih Baik?

Masyarakat Indonesia lebih banyak mengonsumsi susu bubuk.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Reiny Dwinanda
Peternak menuang susu ke dalam wadah di peternakan sapi perah, Srunen, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta, Kamis (28/1). Di Indonesia, ketersediaan susu segar terbatas hingga masyarakat lebih banyak mengonsumsi susu bubuk.
Foto: Wihdan Hidayat / Republika
Peternak menuang susu ke dalam wadah di peternakan sapi perah, Srunen, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta, Kamis (28/1). Di Indonesia, ketersediaan susu segar terbatas hingga masyarakat lebih banyak mengonsumsi susu bubuk.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ahli gizi dari Institut Pertanian Bogor, Prof Dr Ir Ali Khomsan menjelaskan, tidak ada perbedaan manfaat susu bubuk maupun susu segar. Syaratnya, susu bubuk harus diolah mengikuti standar.

"Kandungan dalam satu cangkir susu bubuk dan susu fresh itu setara," ungkap Prof Ali saat dihubungi Republika.co.id.

Baca Juga

Mengapa masyarakat lebih banyak minum susu bubuk? Menurut Prof Ali, ini tidak lepas dari industri susu yang memperkenalkan susu bubuk sebagai solusi untuk kepraktisan sejak 1970-an.

Prof Ali menyebut, susu bubuk dari aspek penanganannya lebih mudah. Sebab, penyimpanannya tidak perlu di kulkas.

"Di Indonesia, ketersediaan susu segar juga terbatas, jadi masih banyak impor," kata Prof Ali.

Kondisi di Indonesia berbeda dengan di Amerika atau Eropa. Masyarakat di sana lebih dominan mengonsumsi susu fresh karena pasokan yang berlimpah serta ketersediaan kulkas di setiap rumah tangga.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement