REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), bakal menggelar MotoGP Official Test pada 11 Februari hingga 13 Februari 2022.
Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria mengatakan, kepastian ini diperoleh dari International Road racing Team Association atau Asosiasi Tim Balap Internasional (IRTA). "Sebanyak 24 pembalap dari 12 tim balap MotoGP dipastikan siap tampil di Pertamina Mandalika Circuit yang dikelola PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau ITDC," ujar Satria dalam keterangan tertulis di Jakarta, Ahad (6/2/2022).
Satria mengatakan, sejumlah pembalap MotoGP terbaik seperti Juara MotoGP 2021 Fabio Quartararo dari Monster Energy Yamaha MotoGP, Marc Marquez dari Repsol Honda Team Fransesco Bagnaia dan Jack Miller dari Ducati Lenovo Team, Joan Mir dari Team Suzuki Ecstar, Johan Zarco dari Pramac Racing, hingga Brad Binder dari Red Bull KTM Factory Racing akan hadir dalam MotoGP Official Test di Mandalika. Satria menyebut tujuh pembalap ini merupakan pembalap dengan tujuh poin tertinggi selama musim MotoGP 2021.
Satria menjelaskan MotoGP Official Test di Pertamina Mandalika Circuit terdiri atas sesi test dan latihan selama tiga hari. Seluruh pembalap akan mengikuti MotoGP Official Test yang dijadwalkan mulai pukul 10.00 hingga 17.45 WITA untuk sesi tes, kemudian akan dilanjutkan dengan sesi latihan oleh para pembalap selama 15 menit hingga pukul 18.00 WITA.
"Kami sangat antusias dalam menyambut 24 pembalap yang akan mencoba lintasan Pertamina Mandalika Circuit di 11-13 Februari mendatang. Apalagi terdapat nama-nama pembalap terbaik MotoGP yang hadir," ucapnya.
Satria mengatakan sebagai sirkuit baru, sesi official test ini sangat penting bagi pembalap dan kru tim untuk mengenal karakteristik sirkuit sebelum sesi balap di Pertamina Mandalika Circuit pada Maret mendatang.
"Kami berharap semua pembalap dan kru tim memaksimalkan official test ini dan mendapatkan pengalaman yang terbaik dengan sirkuit kami," ungkap Satria.
Selama official test berlangsung, lanjut Satria, para pembalap beserta kru akan mengikuti kebijakan skema travel bubble, artinya mereka akan berkegiatan pada wilayah yang dibatasi dengan durasi waktu yang ditentukan.
Satria menyampaikan skema travel bubble ini juga sudah dikoordinasikan oleh pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan dan Tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 dan akan dipantau secara ketat. Para pembalap beserta kru juga akan menjalankan tes PCR 2x24 jam secara berkala sebelum diputuskan dapat berkegiatan di area Sirkuit atau tidak.
"Kami berupaya tetap melaksanakan kegiatan ini dengan baik tanpa melanggar ketentuan-ketentuan yang sudah diatur pemerintah untuk mencegah kemungkinan transmisi penyebaran Covid-19. Kami berharap semua berjalan lancar dan kita semakin siap dalam menggelar balapan MotoGP pada Maret 2022 mendatang," kata Satria.