Rabu 16 Feb 2022 16:55 WIB

Air di Bumi Berasal dari Bulan?

Sumber air bumi telah menjadi perdebatan para ilmuwan.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Dwi Murdaningsih
 Bulan terlihat saat bayangan bumi menutupi bulan saat gerhana bulan.
Foto: EPA-EFE/DARREN ENGLAND
Bulan terlihat saat bayangan bumi menutupi bulan saat gerhana bulan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Planet bumi terdiri dari sebagian besar air untuk kehidupan semua makhluk yang tinggal di bumi. Namun, apakah Anda pernah membayangkan dari mana pasokan air berasal? Apakah memang sudah ada saat bumi terbentuk atau dikirim dari meteorit atau komet luar angkasa?

Soal sumber air bumi telah menjadi perdebatan. Ilmuwan Lawrence Livermore National Laboratory (LLNL) berpikir telah menemukan jawabannya dengan melihat bebatuan dari bulan. Penelitian mereka muncul di Proceedings of the National Academy of Sciences.

Baca Juga

Karena sistem bumi bulan terbentuk bersama dari tumbukan dua benda besar di awal pembentukan tata surya, sejarah mereka sangat terkait. Bulan sebenarnya merupakan objek bagus untuk mencari petunjuk tentang sejarah air bumi.

Meskipun hampir 70 persen permukaan bumi tertutup air, secara keseluruhan bumi merupakan tempat yang relatif kering dibandingkan dengan banyak objek lain di tata surya. Menurut kebijaksanaan konvensional, kurangnya spesies yang mudah menguap seperti air di Bumi dan khususnya bulan, disebabkan oleh dampak keras sehingga menimbulkan penipisan unsur-unsur yang mudah menguap.