Jumat 18 Feb 2022 19:35 WIB

Ini Sosok Ilmuwan yang Ciptakan Browser-Server Website Pertama Dunia

World Wide Web dan httpd merupakan browser dan server pertama di dunia.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Nora Azizah
Nama Sir Tim Berners Lee sudah tidak asing lagi dalam sejarah internet.
Foto: www.wikimedia.org
Nama Sir Tim Berners Lee sudah tidak asing lagi dalam sejarah internet.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nama Sir Tim Berners Lee sudah tidak asing lagi dalam sejarah internet. Tim merupakan ilmuwan komputer asal Inggris yang lahir di London.

Orang tuanya merupakan ilmuwan komputer awal. Sejak kecil, Tim tumbuh sebagai sosok yang tertarik dengan kereta api. Bahkan, ia memiliki model kereta api di kamar tidurnya. 

Baca Juga

“Saya membuat beberapa alat elektronik untuk mengendalikan kereta api. Kemudian saya menjadi lebih tertarik pada elektronik daripada kereta api. Lalu ketika saya masih kuliah, saya membuat komputer dari pesawat televisi lama,” kenang Tim.

Setelah lulus dari Universitas Oxford, ia menjadi insinyur perangkat lunak di CERN, laboratorium fisika partikel besar di dekat Jenewa, Swiss. Para ilmuwan datang dari seluruh dunia untuk menggunakan akseleratornya, tetapi Sir Tim menyadari bahwa mereka mengalami kesulitan berbagi informasi. Di tengah kesulitan yang dihadapi oleh rekan-rekannya, ia melihat cara untuk menciptakan solusi.

Jutaan komputer telah terhubung bersama melalui internet yang berkembang pesat dan Tim menyadari bahwa mereka dapat berbagi informasi dengan memanfaatkan teknologi baru yang disebut hypertext.

Pada bulan Maret 1989, Tim memaparkan visinya penciptaan web dalam sebuah dokumen yang disebut Manajemen Informasi: Proposal. Percaya atau tidak, proposal awal Tim tidak langsung diterima. Bahkan, bosnya saat itu, Mike Sendall, menyebut “Tidak jelas tapi menarik” di sampulnya.

Web tidak pernah menjadi proyek resmi CERN, tetapi Mike berhasil memberi Tim waktu untuk mengerjakannya pada September 1990. Dia mulai bekerja menggunakan komputer NeXT, salah satu produk awal Steve Jobs.

Pada Oktober 1990, Tim telah menulis tiga teknologi dasar yang tetap menjadi fondasi web saat ini. Pertama HTML yang merupakan bahasa markah HyperText. Kedua ada Uniform Resource Identifier (URI), yairu semacam alamat unik dan digunakan untuk mengidentifikasi setiap sumber daya di web. 

Ini juga biasa disebut URL. Terakhir ada Protokol Transfer Hiperteks (HTTP) yang memungkinkan pengambilan sumber daya yang ditautkan dari seluruh web.

Tim juga menulis editor atau browser halaman web pertama adalah WorldWideWeb.app dan server web pertama httpd. Pada akhir tahun 1990, halaman web pertama disajikan di internet terbuka dan pada tahun 1991, orang-orang di luar CERN diundang untuk bergabung dengan komunitas web baru ini.

Saat web mulai berkembang, Tim menyadari potensi sebenarnya hanya akan terungkap jika siapa saja dan di mana saja dapat menggunakannya tanpa membayar biaya atau harus meminta izin. Jadi, Tim dan yang lainnya menganjurkan untuk memastikan bahwa CERN akan setuju untuk membuat kode dasar tersedia secara bebas royalti selamanya.

Keputusan ini diumumkan pada April 1993 dan memicu gelombang kreativitas, kolaborasi, dan inovasi global yang belum pernah terlihat sebelumnya. Pada tahun 2003, perusahaan yang mengembangkan standar web baru berkomitmen pada Kebijakan Bebas Royalti untuk pekerjaan mereka. Kemudian pada tahun 2014, tahun dirayakan ulang tahun ke-25 web.

Dilansir Web Foundation, Jumat (18/2/2022), pada tahun 1994, Tim pindah dari CERN ke Massachusetts Institute of Technology untuk mendirikan World Wide Web Consortium (W3C), sebuah komunitas internasional yang didedikasikan untuk mengembangkan standar web terbuka. Komunitas web awal menghasilkan beberapa ide revolusioner yang sekarang menyebar jauh melampaui sektor teknologi.

Pada tahun 2009, Tim ikut mendirikan World Wide Web Foundation dengan Rosemary Leith. The Web Foundation berjuang untuk web yang diinginkan, yaitu web yang aman, memberdayakan, dan untuk semua orang.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement