REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagian besar orang mungkin pernah terlibat dalam hubungan yang toxic, entah itu terkait pertemanan, asmara maupun lingkungan kerja. Terlibat dalam hubungan toxic pasti menguras tenaga dan pikiran, yang lambat laun bisa memengaruhi kesehatan mental seseorang.
Kini, ahli hadir memberikan tips untuk berurusan dengan orang-orang toxic, termasuk saran tentang bagaimana keluar dari relasi toxic. Berikut uraiannya seperti dilansir dari Woman's World, Rabu (17/8/2022).
1. Yakinkah dirimu berharga
Terlibat dalam relasi toxic memang begitu rumit dan melelahkan. Karenanya, seorang terapis dan direktur Center for Youth, Family, and Community Partnerships di University of North Carolina di Greensboro, Christine Murray, menekankan bahwa hal pertama yang perlu dilakukan adalah meyakinkan diri sendiri bahwa Anda pantas dihargai dan dicintai.
"Ini adalah langkah pertama untuk berubah," kata dia.
2. Tinggalkan mereka
Murray mengatakan bahwa salah satu tipe orang toxic adalah feisty frenemy, seseorang yang melihat hubungan sebagai kompetisi. Jadi, Apapun yang kalian lakukan bersama, entah itu bermain gim atau berdebat, mereka selalu ingin menjadi pemenang.
"Jika Anda sedang berhadapan dengan mereka dan merasa tak kuat, tidak apa-apa untuk pergi jika perlu," jelas Murray.
3. Kenali ciri orang toxic
Untuk menghindari orang-orang negatif di masa depan, cobalah untuk mengenali ciri orang toxic. Caranya sederhana dengan menuliskan lima nama orang yang membuat Anda merasa buruk. Kemudian tulis tiga sifat orang-orang tersebut, dan Anda mungkin menemukan bahwa mereka semua memiliki sifat yang sama, seperti menghakimi, keras kepala, atau kritis.
4. Coba bersikap tegas
Salah satu cara terbaik untuk berurusan dengan orang-orang beracun adalah menjadi membosankan atau dikenal sebagai "grayrocking". Strategi lain yang disukai Murray disebut BIFF: brief (singkat), informative (informatif), friendly (ramah), dan firm (tegas). Dengan cara ini, Anda tidak plin-plan, namun di sisi lain setia pada nilai-nilai Anda dengan bersikap baik.
5. Bersandar pada orang yang positif
Kebalikan dari orang-orang beracun? Orang-orang yang postif. Murray mengatakan, "10 persen orang cenderung mengambil 90 persen energi Anda, jadi penting untuk memastikan Anda memiliki hubungan positif yang mendukung Anda” mendorong Murray.
6. Pertebal energimu
Perilaku toxic adalah sebuah pola, jadi itulah sebabnya Anda membutuhkan pola perawatan diri yang sama kuatnya. Menurut Murray, sumber daya melindungi diri datang dalam berbagai bentuk, mulai dari membuat jurnal hingga melakukan yoga hingga membuat secangkir teh untuk diri sendiri.
"Ketika Anda menciptakan ruang untuk keperluan diri sendiri, itu membantu Anda merespons orang-orang toxic dengan percaya diri," kata Murray.
Ikuti Whatsapp Channel Republika