Kamis 08 Dec 2022 11:31 WIB

Teknologi VR Bantu Terapi Pasien Strok

VINERA diklaim sebagai aplikasi berbasis teknologi VR pertama yang bantu terapi strok

Red: Dwi Murdaningsih
Strok (ilustrasi)
Foto: AP
Strok (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan rintisan teknologi imersif Aruvana dari Yogyakarta bekerjasama mengembangkan produk terapi pascastrok, VINERA (Virtual Neuro Engineering and Restoration). Perusahaan itu bersama PT Medika Brain Sejahtera untuk membantu terapi pasien strok dengan menggunakan Virtual Reality (VR).

VINERA diklaim sebagai aplikasi berbasis teknologi VR pertama di Indonesia yang membantu pelatihan home therapy bagi penderita strok.

Baca Juga

VINERA dilengkapi dengan sistem gamifikasi. Dengan begitu,  pasien dapat melakukan latihan terapi secara mandiri tanpa bantuan profesional dan berulang dengan cara yang lebih menyenangkan.

Pasien akan menjalankan serangkaian skenario latihan dengan berorientasi tugas yang dibalut dengan pendekatan game. Selanjutnya hasil latihan akan dipantau oleh terapis melalui jarak jauh secara teratur. Menggunakan teknologi VR, terapi pasien bisa berjalan lebih intens dan efektif dibanding terapi konvensional.