REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hati merupakan organ yang bertanggung jawab atas beragam proses penting di dalam tubuh. Hati berfungsi mulai dari membuang racun dari darah hingga menjaga kadar gula yang sehat. Ironisnya, beragam hal yang umum ditemukan dalam keseharian bisa mengganggu kesehatan hati.
Ketika kesehatan hati terganggu, beragam fungsi yang dijalankan hati pun akan ikut terdampak. Oleh karena itu, penting untuk menjauhi beragam hal yang mungkin bisa memperburuk kesehatan hati. Berikut ini adalah lima hal yang diketahui bisa berdampak buruk bagi kesehatan hati, seperti dilansir WebMD.
Suplemen Herbal
Meski dikenal sebagai produk yang "alami", tak semua suplemen herbal bisa bermanfaat. Salah satu jenis suplemen herbal yang ternyata bisa membawa pengaruh kurang baik bagi hati adalah suplemen kava kava. Suplemen ini dipasarkan sebagai suplemen yang bisa meringankan gejala menopause.
Menurut studi-studi, suplemen herbal kava kava bisa membuat hati tak bekerja dengan baik. Suplemen ini juga mampu memicu terjadinya hepatitis dan gagal hati. Beberapa negara telah melarang penjualan produk herbal ini.
Asetaminofen
Obat pereda nyeri asetaminofen bisa membantu meringankan beragam keluhan seperti nyeri punggung, sakit kepala, hingga pilek. Akan tetapi, jumlah obat asetaminofen yang dikonsumsi perlu diperhatikan. Asetaminofen yang digunakan secara berlebih dapat mengganggu kesehatan hati.
Soda
Studi menemukan bahwa orang-orang yang minum banyak soda memiliki peluang lebih besar untuk mengalami penyakit perlemakan hati non alkoholik. Bila tak bisa menjauhi soda sepenuhnya, coba untuk mulai membatasi jumlah soda yang dikonsumsi agar tak berlebih.
Terlalu Banyak Vitamin A dari suplemen
Salah satu zat gizi mikro yang dibutuhkan oleh tubuh adalah vitamin A. Vitamin ini bisa didapatkan dari buah dan sayur, terutama buah dan sayur yang berwarna merah, oranye, atau kuning. Akan tetapi, konsumsi suplemen vitamin A dalam dosis tinggi bisa membahayakan hati. Coba diskusi dengan dokter sebelum memutuskan mengonsumsi suplemen vitamin A.
Gula
Konsumsi gula ternyata bisa berkaitan dengan kondisi organ hati. Seperti diketahui, hati menggunakan jenis gula bernama fruktosa untuk membuat lemak. Terlalu banyak asupan gula rafinasi dan sirup jagung tinggi fruktosa dapat memicu penumpukan lemak di hati dan memunculkan masalah kesehatan.