REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah I Medan memperkirakan curah hujan pada Januari 2024 di Kota Medan, Sumatra Utara, lebih rendah dibandingkan selama Desember 2023.
"Kami prediksi puncak musim hujan memang di Desember lalu, dan pada Januari curah hujan di Medan akan lebih rendah," ujar prakirawan BBMKG Wilayah I Medan Budi Prasetyo di Medan, Selasa (3/1/2024).
Dia menyebut wilayah Kota Medan khususnya dan Sumatra Utara secara umum masih berada di puncak musim hujan sejak Desember 2023 sampai pertengahan Februari 2024. Wilayah Ibukota Provinsi Sumatra Utara masih dilanda hujan dengan intensitas bervariasi, yakni ringan hingga sedang dengan kondisi cuaca sangat dinamis akibat berbagai gangguan.
"Saat ini masih puncak, tetapi intensitas hujan cenderung menurun hingga bulan depan. Cuaca sepekan ke depan di Medan berawan, cuma masih ada potensi hujan bersifat lokal," kata Budi.
Sedangkan Provinsi Sumatra Utara secara umum pekan ini perlu mewaspadai hujan dengan intensitas tinggi di wilayah pantai barat dan pegunungan, seperti Tapanuli Tengah, Sibolga, Tapanuli Utara, Mandailing Natal dan Dairi. "Untuk wilayah lereng barat pegunungan itu waspadai longsor. Perlu juga waspada akan banjir bandang dan lainnya di pantai barat, lereng barat, pegunungan dan sekitarnya," ujar Budi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika