Kamis 18 Jul 2024 14:28 WIB

Hujan Deras Lumpuhkan Aktivitas di Toronto

Banyak restoran di pusat kota Toronto yang biasanya ramai menjadi gelap.

Rep: Lintar Satria / Red: Satria K Yudha
 Mobil-mobil terjebak banjir di Don Valley Parkway setelah hujan lebat melanda Toronto, Ontario, Kanada.  
Foto: REUTERS/Kyaw Soe Oo
Mobil-mobil terjebak banjir di Don Valley Parkway setelah hujan lebat melanda Toronto, Ontario, Kanada.  

REPUBLIKA.CO.ID, TORONTO -- Hujan deras memicu banjir bandang di Toronto, pusat bisnis dan perdagangan Kanada. Banjir menyebabkan pemadaman listrik, mengganggu lalu lintas, dan memaksa maskapai membatasi layanannya.

Perusahaan distribusi listrik setempat, Toronto Hydro, mengatakan pihaknya merespon pemadaman listrik yang diduga disebabkan banjir di pusat transmisi. Perusahaan itu mengatakan pada Rabu (16/7/2024) pukul 03.00 waktu setempat, sekitar 123 ribu konsumen mengalami pemadaman listrik.

Bandara Billy Bishop, yang terletak di pulau di lepas pusat kota Toronto, mengungkapkan bahwa terowongan pejalan kaki bawah air yang menuju ke terminal penumpang, terendam banjir dan ditutup sementara. Setidaknya beberapa penerbangan ditunda atau dibatalkan.

Saat makan siang, banyak restoran di pusat kota Toronto yang biasanya ramai menjadi gelap. Para pekerja dapur dan pelayan berkumpul di luar, mengobrol dan menunggu lampu menyala kembali. Dengan padamnya lampu lalu lintas sejumlah persimpangan macet saat mobil dan truk pengantaran barang kembali ke jalanan kota.

Perusahaan operator kereta dari dan ke pinggir Toronto, Go Transit, mengatakan banjir mengakibatkan gangguan perjalanan. Beberapa bagian dari Don Valley Parkway, jalan raya utama yang membentang di sebelah timur pusat kota, terlihat seperti sungai tidak lama setelah hujan turun. Foto-foto menunjukkan mobil-mobil yang terjebak di air kecoklatan sedalam beberapa meter.

Brandon Rolle, 24 tahun, mengatakan ia terjebak di dalam mobilnya di Don Valley Parkway selama dua jam sebelum pemadam kebakaran datang untuk menyelamatkannya. Namun mobilnya masih terjebak di jalan raya yang tergenang air hingga mobilnya bisa diderek. “Mereka mengatakan mereka harus menunggu sampai air surut,” katanya.

Dalam pernyataannya yang disiarkan di televisi Walikota Toronto Olivia Chow mengatakan layanan darurat tidak terpengaruh oleh banjir, tetapi ada sedikit air di beberapa bagian Balai Kota. Bursa Efek Toronto (TSX) mengatakan perdagangan di bursa berjalan seperti biasa.

sumber : Reuters
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement