REPUBLIKA.CO.ID,LONDON--Perusahaan minyak Inggris British Petroleum kemungkinan akan pecah. Demikian surat kabar Inggris Sunday Times berdasarkan sumber pemegang andil perusahaan.

Menurut Sunday Times, BP mempertimbangkan untuk menjual penyulingan dan station pompa. Kemungkinan kedua adalah memperkecil aktivitas BP di Amerika. Jubir BP menolak memberi komentar pada isu tersebut.

Akibat bencana minyak di Teluk Meksiko, BP dihadapan dengan masalah biaya tinggi dalam usaha pembersihan pencemaran minyak dan pemberian ganti rugi pada korban yang dirugikan, sehingga harus mengadakan penyusunan kembali. BP bulan lalu mengumumkan akan menjual aset senilai 10 milyar dolar Amerika.

Ikuti Whatsapp Channel Republika