Sabtu 07 Aug 2010 20:35 WIB

Google Beli Pengembang Aplikasi Jejaring Sosial Slide

Red: Ajeng Ritzki Pitakasari

REPUBLIKA.CO.ID, SAN FRANSISCO--Google pada Jumat mengumumkan bahwa mereka telah membeli pembuat aplikasi jejaringan online sosial, Slide, sebagai salah satu langkah "menciptakan layanan sosial Google." Slide adalah startup yang berbasis di San Francisco di belakang pemain atau praktisi aplikasi seperti SuperPoke dan FunSpace yang telah menjadi hits di Facebook dan website jejaring sosial lainnya.

"Ini adalah hari yang sangat menyenangkan bagi saya dan tim saya, tetapi ini juga menandai perkembangan menarik untuk Web sosial," kata pendiri Slide, Max Levchin dalam pesan yang di-posting di halaman utama situs web perusahaan. "Ini adalah kesempatan besar bagi kedua perusahaan untuk bersatu dan mengubah cara orang bersosialisasi di Web."

Levchin, salah satu pendiri dari layanan transaksi keuangan online PayPal, yang diluncurkan Slide pada 2005.

"Sebagai tim Slide bergabung dengan Google, kami akan berinvestasi lebih banyak untuk membuat layanan sosial Google dan memperluas kemampuan ini bagi pengguna kami di seluruh web," kata direktur teknik Google David Glazer yang di-posting di blog.

"Kami sedang berupaya untuk mengembangkan terbuka, transparan dan menarik (dan menyenangkan) cara untuk memungkinkan para pengguna mengambil keuntungan penuh dari bagaimana teknologi dapat membawa mereka lebih dekat dengan teman dan keluarga dan memberikan informasi yang berguna hanya untuk mereka."

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
هُوَ الَّذِيْٓ اَنْزَلَ عَلَيْكَ الْكِتٰبَ مِنْهُ اٰيٰتٌ مُّحْكَمٰتٌ هُنَّ اُمُّ الْكِتٰبِ وَاُخَرُ مُتَشٰبِهٰتٌ ۗ فَاَمَّا الَّذِيْنَ فِيْ قُلُوْبِهِمْ زَيْغٌ فَيَتَّبِعُوْنَ مَا تَشَابَهَ مِنْهُ ابْتِغَاۤءَ الْفِتْنَةِ وَابْتِغَاۤءَ تَأْوِيْلِهٖۚ وَمَا يَعْلَمُ تَأْوِيْلَهٗٓ اِلَّا اللّٰهُ ۘوَالرَّاسِخُوْنَ فِى الْعِلْمِ يَقُوْلُوْنَ اٰمَنَّا بِهٖۙ كُلٌّ مِّنْ عِنْدِ رَبِّنَا ۚ وَمَا يَذَّكَّرُ اِلَّآ اُولُوا الْاَلْبَابِ
Dialah yang menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepadamu (Muhammad). Di antaranya ada ayat-ayat yang muhkamat, itulah pokok-pokok Kitab (Al-Qur'an) dan yang lain mutasyabihat. Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong pada kesesatan, mereka mengikuti yang mutasyabihat untuk mencari-cari fitnah dan untuk mencari-cari takwilnya, padahal tidak ada yang mengetahui takwilnya kecuali Allah. Dan orang-orang yang ilmunya mendalam berkata, “Kami beriman kepadanya (Al-Qur'an), semuanya dari sisi Tuhan kami.” Tidak ada yang dapat mengambil pelajaran kecuali orang yang berakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 7)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement