REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER--Gelandang Manchester United (MU) Michael Carrick mengaku frustrasi. Ini karena ia tak lagi dipasang sebagai 'starter' alias gagal masuk tim inti MU.
Pemain berusia 29 tahun itu hanya bermain sekali dalam delapan pertandingan terakhir yang dijalani MU di Liga Primer Inggris. Carrick menjadi 'starter' saat MU mengalahkan Chelsea di Community Shield, setelah sembuh dari cedera pergelangan kaki, meskipun sejak saat itu dia tidak dipasang sebagai 'starter'.
Gelandang Inggris itu mengaku frustasi karena hanya bisa menyaksikan pertandingan dari bangku cadangan. "Tidak bermain jelas membuat frustasi, tetapi ini musim yang panjang dan saya menyadari seberapa kuat tim kami," kata Carrick kepada Manchester Evening News, seperti dikutip Sky Sports, Jumat (27/8).
Carrick sadar, dengan musim panjang dan berat yang akan dihadapi, dia akan mendapat kesempatan untuk membuat pelatih Alex Ferguson terkesan dan kembali mendapat tempat di tim utama. "Ini mengenai kesabaran dan berusaha menemukan jalan kembali ke tim. Pelatih percaya pada skuadnya dan kami saling percaya. Ini akan berat, sebagaimana terjadi setiap tahun, tetapi itu tantangannya dan itulah kenapa kami semua ada di klub seperti MU," kata mantan pemain Tottenham Hotspurs dan West Ham United itu.
Musim lalu, MU gagal meraih gelar juara Liga Inggris dan hanya mampu bertengger di peringkat kedua klasemen. MU juga hanya mampu melaju ke babak perempat final Liga Champions. Carrick yakin MU akan menghadapi kompetisi musim ini dengan lebih baik. "Menghadapi musim baru, kami selalu percaya diri, kami akan bertanding dan memenangi setiap kompetisi yang kami inginkan," tegas Carrick.