Rabu 01 Dec 2010 09:47 WIB
Piala AFF 2010

Sadar Diri, Laos Mengaku Sebagai Tim tak Diunggulkan

Piala AFF
Piala AFF

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Timnas Laos mengaku sebagai tim yang tidak diunggulkan dalam Piala AFF Suzuki 2010. Laos menghadapi tantangan sangat berat untuk bisa lolos ke semi final.

"Kami adalah tim yang lolos kualifikasi ke putaran final ini. Kami adalah tim yang tidak diunggulkan," ujar Manajer Laos Pasatxay dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (30.11).

Laos akan memainkan pertandingan perdana putaran Grup A melawan Thailand di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, Rabu (1/12) mulai pukul 17.00 WIB.

Laos yang di SEA Games 2009 mengganjal langkah Indonesia dengan kemenangan 2-0 di babak penyisihan, baru akan berhadapan dengan Markus Horison dan kawan-kawan pada laga kedua, 4 Desember mendatang.

Sikap merendah Pasatxay memang cukup beralasan karena persaingan di ajang Piala AFF diakuinya demikian ketat dan memandang Indonesia dan Thailand bakal merajai putaran Grup A.

Laos baru-baru ini ikut tampil di ajang Asian Games Guangzhou. Namun Pasatxay menegaskan atmosfer pertandingan di ajang Asian Games dan Piala Suzuki sangat jauh berbeda. "Memang pemain kami cukup berpengalaman bertanding di Asian Games. Tapi even (Piala Suzuki) ini sangat berbeda atmosfernya. Tingkat fanatisme di sini jauh lebih tinggi," ujarnya.

Pasatxay yang membawa 22 pemain mengaku timnya akan berbuat yang terbaik dan tak ingin dijadikan bulan-bulanan oleh lawan, terutama Thailand yang hingga kini masih sebagai 'Raja Asia Tenggara'.

Sementara pelatih Thailand Bryan Robson mengaku tak ingin memandang sebelah mata semua lawan-lawan yang berada di Grup A. "Kami tak pernah menganggap enteng semua lawan, tak kecuali Laos dan Malaysia. Sedangkan Indonesia adalah sebuah tim yang sangat kuat," ujarnya.

Robson mengakui timnya sendiri dihadapkan sedikit masalah dengan kondisi pemain yang tak lengkap. Setelah kiper Kawin Thamsatchanan dipastikan absen karena cedera, gelandang Surat Sukha juga belum terlihat kehadirannya karena belum dilepas oleh klubnya Melbourne Victory, Australia. Gelandang 28 tahun ini baru akan membela Thailand jika lolos ke babak berikutnya atau semi final.

Kembaran bek Suree Sukha ini merupakan satu-satunya pemain Thailand yang merumput di luar negeri sehingga kapasitasnya sebagai pemain lini tengah tak diragukan lagi.

Pelatih Bryan Robson juga mengakui jika skuadnya masih membutuhkan pemulihan setelah 12 pemainnya baru saja membela klubnya di ajang Thai FA Cup yang berakhir pada Ahad 28 November lalu.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement