REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Jaringan Pemuda dan Remaja Mesjid Indonesia akan menggelar jalan sehat dalam rangka menyambut 1 Muharam 1432 Hijriyah berhadiah umroh ke Tanah Suci. "Peserta gerak jalan sehat akan mengikuti undian untuk biaya umroh ke Tanah Suci serta sepeda motor," kata Panitia Penyelenggara Ahmat Toharudin di Bandung, Senin (6/12).
Kegiatan gerak jalan itu akan digelar pada Selasa (7/12) pagi dengan awal dan akhir digelar di Pusat Dakwah Islam (Pusdai) Kota Bandung. Kegiatan yang akan melibatkan ribuan orang itu digelar dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam, sekaligus meningkatkan silaturahim umar Islam yang ada di Kota Bandung dan sekitarnya.
Gubernur Jawa Barat, H Ahmad Heryawan dijadwalkan akan menghadiri acara yang digelar oleh jaringan pemuda dan remaja mesjid itu. Peserta juga akan mendapat siraman rohani dari Ustadz Ahmad Humaedi. Rute gerak jalan yang akan ditempuh yakni awal dari Pusdai Jabar, Jalan Supratman, Jalan Katamso, Jalan Surapati, Jalan Pusdai dan berakhir di Pusdai Jawa Barat.
Artis Sunda yakni Darso, akan tampil beda pada acara yang dipusatkan di Pusdai itu, yakni akan melantunkan lagu-lagu Islami. Selain itu tampil pula penyanyi atau rapper reliji Ebiet Beat A serta Tim Nasyid Shoutul Harokah dan Tashiru. Bagi para peserta yang belum mendaftarkan masih bisa mendaftar ke sekretariat panitia di ruang kaca Pusdai Jabar. "Infak pendaftaran lima belas ribu rupiah termasuk kaos dan sumbangan bagi korban bencana alam," kata Ahmat Toharudin.
Sementara itu sejumlah kegiatan menyambut Tahun Baru Hijriyah 1 Muharam 1432 juga akan digelar di sejumlah tempat dan lembaga. Salah satunya oleh Lembaga Pendidikan Darul Aitam yang akan melakukan pawai Taaruf. Sejumlah kelompok remaja masjid di Kota dan Kabupaten Bandung juga akan menggelar pawai dan parwai obor pada malam 1 Muharam.
"Kegiatan pawai obor menyambut 1 Muharam rutin digelar setiap tahun, hal itu untuk memberitahukan kepada masyarakat bahwa tibanya Tahun Baru Islam 1 Muharam," kata Fikri salah seorang remaja masjid di Ciheulang, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung.
Sedangkan sejumlah masjid jami dan masjid raya menggelar Tabligh Akbar dan pengajian khusus menyambut Tahun Baru Islam, 1 Muharam 1432 H. Sementara itu Sekretaris Umum MUI Jawa Barat, Rafani Ahyar menyebutkan peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1432 seyogianya menjadi momentum kebangkitan dan revitalisasi bagi umat Islam, sekaligus meningkatkan kepedulian dan kebersamaan.
"Tahun Baru Islam seyogianya tidak sebatas dirayakan secara seremonial belaka, namun harus diambil hikmahnya, umpamanya menggalang bantuan kemudian disalurkan kepada saudara kita yang terkena bencana seperti di Merapi, Wasior dan Mentawai, atau di daerah terdekat kita," kata Rafani Ahyar.