Kamis 13 Jan 2011 22:39 WIB

Rupiah 'Melempem' Delapan Poin

Uang rupiah/ilustrasi
Uang rupiah/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Menguatnya indeks saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) belum berimbas pada pergerakkan rupiah terhadap dolar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Kamis (13/1) pagi, yang melemah 8 poin. Rupiah diperdagangkan pada Rp 9.033 - 9.038 atau melemah dibanding sebelumnya yang berada pada Rp 9.025 - 9.030.

"Rupiah dibuka pagi ini memang melemah, namun diprediksi pelemahan rupiah hanya sesaat dan berbalik arah ke teritori positif," kata analis Valbury Securities Nico Omer Jonkheer di Jakarta.

Ia menambahkan, positifnya indeks haga saham gabungan (IHSG) BEI akan memberi sentimen positif pada perdagangan kurs rupiah di pasar spot antarbank di Jakarta. "Seperti halnya kemarin pergerakan rupiah mengikuti penguatan IHSG yang melanjutkan penguatan atau berada di area positif," katanya.

Selain itu, lanjut dia, pasar uang sedang dalam masa jenuh beli (oversold) terhadap dolar AS, sehingga banyak pelaku pasar kembali membeli Rupiah. "Mata uang dalam negeri itu diprediksi akan kembali terus positif dikarenakan sentimen negatif yang membawa pelemahan kembali tidak terlalu signifikan," katanya.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement