REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG - Polrestabes Bandung memberikan lampu hijau kepada Panpel Persib Bandung untuk menggelar pertandingan "Maung Bandung" melawan Persijap dengan kehadiran penonton di Stadion Siliwangi, Bandung, Ahad (13/2).
"Silahkan saja bobotoh menonton pertandingan Persib melawan Persijap dan pertandingan lainnya, asalkan komitmen untuk tertib dan tidak anarkis," kata Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Jaya Subriyanto, di Bandung, Jumat (11/2).
Jaya menyebutkan bahwa bobotoh harus komitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban saat pertandingan maupun di luar tempat pertandingan. Menurut Jaya, pihaknya tidak bisa menahan-nahan pertandingan Persib tanpa penonton. Karena, hal itu jelas merugikan panpel maupun para bobotoh Persib.
"Semuanya rugi, namun syaratnya tadi. Tidak boleh anarkis dan harus tertib. Bila tidak tertib, maka kondisi seperti saat ini (tanpa penonton) kemungkinan bisa diteruskan," kata Jaya.
Untuk pengamanan pertandingan Persib Bandung, Kapolrestabes Bandung menyebutkan pihaknya mengerahkan 1.300 personel. Mereka akan yang bertugas di dalam stadion, sekitar stadion, maupun di jalur kepulangan bobotoh. ''Kita lakukan pengamanan sesuai dengan prosedur tetap yang ada. Rata-rata setiap pertandingan dikerahkan 1.300 personel,'' kata Jaya.
Panpel Persib Bandung menyambut baik siyal dari Polrestabes Bandung yang mengizinkan bobotoh datang ke pertandingan Persib. "Bila tanpa penonton terus, jelas Persib dan bobotoh rugi. Kami menyambut baik pihak Polri yang akan memberikan izin pertandingan dengan penonton," kata Sekretaris Panpel Persib, Budi Bram.