REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Ketua DPP Partai Golkar, Priyo Budi Santoso menyatakan, sebagai pemenang pemilu nomor dua pihaknya memiliki martabat yang tidak bisa diatur-atur partai lain. Menurut dia, Golkar tetap setia di dalam Setgab koalisi asalkan partai pendukung utama Presiden SBY, yakni Demokrat harus memahami kesetaraan hubungan antar anggota Setgab.

Dia menjelaskan, jika perbedaan sikap selalu dikaitkan dengan pembangkangan hal itu tidak wajar dalam demokrasi. Menurut dia, Golkar menegaskan tidak ada rencana keluar dari Setgab, namun, jika ternyata kehadiran Golkar tidak dikehendaki maka, pihaknya akan sikapi dengan kematangan politik yang dimilikinya. "Tidak perlu grusah-grusuh. Pernyataan Demokrat wajar, kami maklum, tapi sebagai pemenang pemilu nomor 2 kami punya martabat," tuturnya di DPR, Senin (1/3).

Priyo yang merupakan Wakil Ketua DPR menyampaikan, seharusnya hubungan di Setgab itu setara dan terdapat  proses untuk saling menghargai dan evaluasi. Menurutnya, jika memang benar ada desakan untuk keluar dari Setgab pihaknya akan mengambil sikap kemudian. "Dengan posisi manapun Golkar akan siap melakukan tugas-tugas terbaiknya di dalam ataupun di luar," tukasnya. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika