REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Bangunan di Jakarta Barat (Jakbar) banyak yang disalahfungsikan. Kepala suku dinas tata ruang Jakarta Barat, Sudjono, mengatakan, pengajuan yang masuk ke sudin tata ruang biasanya sudah sesuai dengan tata ruang.

"Namun, dalam pelaksanaannya banyak pelanggaran," ujar Sudjono, Jumat (24/9).

Menurut Sudjono, pelanggaran itu paling banyak berada di Kalideres dan Cengkareng. Semula, bangunan di sana diperuntukkan sebagai pemukiman. Namun, pada kenyataannya, justru diubah menjadi pergudangan. "Saya juga tak tahu kenapa diberikan izin dan tidak ditertibkan, itu menjadi tupoksi sudin lain," katanya.

Hal yang sama juga terjadi di Kebon Jeruk dan Grogol Petamburan. Hanya saja, di dua lokasi ini, pelangaran itu berupa perubahan fungsi rumah tinggal menjadi komersial.

Ikuti Whatsapp Channel Republika