REPUBLIKA.CO.ID,BENDA--Untuk mengantisipasi terjadinya teror bom di Bandara Soekarno-Hatta, Kepolisian Bandara Soekarno-Hatta mensiagakan para penjinak bom, tim gegana dari Polres Metro Tangerang untuk bersiaga apabila dibutuhkan. "Mereka akan bersiaga 24 jam di Bandara bila dibutuhkan," ujar Kapolres Bandara Soekarno-Hatta, Kombespol Tornagogo Sihombing, Rabu, (23/3).

Ia juga mengatakan pensiagaan tim gegana ini adalah upaya dari Kepolisian Bandara untuk menciptakan rasa aman bagi masyarakat pengguna Bandara. Saat ini menurutnya, pihak Kepolisian telah memetakan kemungkinan tempat-tempat disekitar bandara yang rawan. "Dengan pementaan wilayah ini diharapkan akan memudahkan para petugas Tim Gegana bila kemungkinan yang tidak diharapkan itu terjadi," tuturnya.

Menurut Tornagogo, Pensiagaan petugas Tim Gegana ini bukan berarti hanya disiapkan ketika maraknya teror bom yang terjadi belakangan. "Ada atau tidak teror bom di Bandara mereka akan kita siagakan," ujarnya.

Pengamanan saat ini juga semakin di perketat, ia menuturkan, Kepolisian Bandara sekarang akan semakin gencar melakukan razia ditempat yang dianggap berpotensi terjadinya teror. Beberapa tempat di Bandara itu di antaranya, lobi, anjungan, parkiran dan tempat penjemputan.

"Kita juga membuat area terbatas untuk mengurangi mobilitas masyarakat yang tidak berkepentingan, karena Bandara Soekarno-Hatta ini adalah fasilitas vital, kita tidak mau kecolongan," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika