Wah, Ada Pameran Batu Akik di DPR

Senin , 08 Jun 2015, 22:13 WIB
Jual Batu Akik. Seorang penjual batu akik (kanan) menawarkan batu akik dari Bengkulu sebelum acara penendatanganan kerjasama antara DPD RI dengan KPK saat pembukaan masa sidang IV DPD RI di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (19/5).
Foto: Republika/ Wihdan
Jual Batu Akik. Seorang penjual batu akik (kanan) menawarkan batu akik dari Bengkulu sebelum acara penendatanganan kerjasama antara DPD RI dengan KPK saat pembukaan masa sidang IV DPD RI di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (19/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Sekitar 1500-an batu akik dipamerkan di gedung Kura-kura kompleks parlemen, DPR RI. Pameran yang diadakan Sekretariat Jenderal DPR RI ini untuk memeringati hari kelahiran Pancasila.

Sekretaris Jenderal DPR RI, Winantunintyastiti mengatakan, tema batu akik dekat dengan kehidupan masyarakat saat ini. Setjend DPR, kata dia, menganggap batu akik menjadi fenomena tersendiri dalam masyarakat Indonesia. Sejak setahun belakangan, batu akik mengambil posisi khusus di hati masyarakat Indonesia.

"Untuk saat ini, yang dipamerkan sekitar 1500 batu akik, dan akan bertambah karena masih ada yang akan ikut pameran koleksi batu akiknya," kata dia saat pembukaan pameran, Senin (8/6).

Pembukaan pameran batu akik dibuka langsung oleh Ketua DPR RI, Setya Novanto didampingi Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon. Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon juga turut memamerkan koleksinya dalam pameran yang berlangsung mulai 8-12 Juni 2015 ini. Sekitar 100 batu akik koleksi Wakil Ketua Umum Gerindra ini dipamerkan. Termasuk batu akik yang mendapat rekor muri.

"Punya saya sekitar 100 batu akik yang dipamerkan," kata dia.

Fadli Zon mengaku masih sebagai kolektor pemula batu akik. Sejak setahun lalu, dia mulai mengoleksi batu akik dari tiap daerah. Saat ini koleksinya sudah sekitar 700 batu akik. Fadli Zon mengaku menyukai hampir semua batu akik. Terutama yang memiliki motif atau gambar unik.