REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memanggil Dirjen Pajak Sigit Priadi di Istana Negara, kemarin (4/11).
Mantan gubernur DKI Jakarta itu menyoroti setoran pajak hingga akhir Oktober lalu yang masih 60 persen alias jauh dari target.
Usai menemui Presiden, Sigit lantas menyebutkan, hingga akhir tahun ini setoran pajak akan terpenuhi 85 persen dari target yang sebesar hampir Rp 1.300 triliun. Angka 85 persen itu jauh di bawah proyeksi awal yang sebesar 92 persen.
Anggota Komisi XI DPR RI Misbakhun mengaku pesimistis bahwa prediksi Dirjen Pajak tersebut akan terwujud. Politikus Partai Golkar itu mengatakan, paling-paling hingga akhir tahun ini setoran pajak akan terpenuhi hanya di kisaran 77-80 persen dari target.