Ketua DPR: Kereta Api Pilihan Transportasi Mudik Terbaik

Rabu , 15 Jun 2016, 17:15 WIB
Ketua DPR RI Ade Komarudin (kiri) bersama Wakil DPR RI Agus Hermanto (kanan) saat melakukan sidak de Stasiun Gambir, Jakarta, Rabu (15/6).  (Republika/Rakhmawaty La'lang)
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Ketua DPR RI Ade Komarudin (kiri) bersama Wakil DPR RI Agus Hermanto (kanan) saat melakukan sidak de Stasiun Gambir, Jakarta, Rabu (15/6). (Republika/Rakhmawaty La'lang)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Menjelang lebaran dan mudik 2016, Ketua DPR Ade Komarudin didampingi Wakil Ketua DPR Agus Hermanto mengunjungi Stasiun Senen dan Stasiun Gambir, Rabu (15/6/). Kunjungan tersebut untuk mengecek persiapan mudik agar berjalan lanjar dan tidak timbul persoalan.

Dalam kunjungannya di Stasiun Gambir, pria yang akrab disapa Akom ini meninjau mesin e-ticketing, toilet yang tengah direnovasi, tempat peristirahatan sementara (transit), kemudian fasilitas lain seperti laundry dan kasir pengecekan tiket.

"Kesimpulannya, PT KAI sudah menunjukkan pelayanan yang luar biasa kepada rakyat Indonesia. Ini adalah salah satu pilihan transportasi publik yang bagus," kata Akom, usai meninjau Stasiun Gambir, di Jakarta.

Perjalanan sidak terkait persiapan mudik ini, juga dilakukan di Stasiun Senen. Dirut PT KAI Edi Sukmoro memaparkan, saat ini Stasiun Senen dapat menampung sebanyak 32.000 penumpang dan memiliki banyak kereta ekonomi.

"Disini banyak sekali kereta ekonominya. Namun, ini tidak seperti kereta ekonomi dulu yang panas, kumuh, jorok, bau dan berdesakkan. Sekarang semua berbalik 180 derajat menjadi nyaman, bersih dan memiliki toilet yang wangi serta memiliki AC," ujar Akom.

Ia menyimpulkan, kereta menjadi pilihan terbaik yang sangat layak untuk dipilih masyarakat. Namun, ketika PT KAI bekerja dengan sangat baik dan rakyat berbondong bondong menggunakan KA, maka muncul persoalan susahnya mendapatkan tiket.

Tapi, lanjut dia, hal tersebut merupakan Hukum Pasar, dimana ketika masyarakat berebut mendapatkan pilihan terbaik, maka akan timbul kesulitan mendapatkan pilihan tersebut. Untuk mengatasi hal tersebut, menjelang lebaran PT KAI telah berkomitmen untuk menambah gerbong agar dapat mengangkut seluruh pemudik ke daerah masing-masing.

Ia menambahkan, pengembangan PT KAI dilakukan dengan mendorong pemerintah memberikan PMN terkait penambahan gerbong sebanyak Rp 2 Triliun. Selain itu, dalam mudik tahun ini, PT KAI juga memberikan mudik motor gratis bagi 15.000 pemotor yang naik KA, dimana tahun sebelumnya hanya memberikan 3.000 pemotor.

"Sejauh ini yang sudah mendaftar sebanyak 11.000 pemudik," ujar Edi Sukmoro.