Beras Bulog Sulbar Layak Dikonsumsi

Rabu , 02 Aug 2017, 10:56 WIB
Penyimpanan beras di gudang Bulog (ilustrasi)
Foto: Tahta Aidilla/Republika
Penyimpanan beras di gudang Bulog (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah anggota Komisi IV DPR RI meninjau gudang penyimpanan beras Bulog di Kelurahan Simboro, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Rabu (2/8). Kedatangan anggota komisi IV ini didampingi oleh Direktur SDM dan Umum Perum Bulog Wahyu Suparyono.

Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Partai Golkar Daerah Pemilihan Sulawesi Barat, Ibnu Munzir mengatakan, setelah meninjau dan melihat keadaan beras di gudang bulog tersebut, beras di gudang ini masih bagus. Meski diakuinya, sebagian karung ada yang disimpan sejak Mei lalu.

Apalagi, stok beras sejak Mei lalu ini, sudah didistribusikan kepada masyarakat sebesar 50 persennya. "Tadi setelah kita periksa, berasnya bagus. Ini menunjukan perputaran beras yang keluar-masuk ke gudang ini berjalan baik," kata dia usai meninjau gudang beras Divisi Regional (Divre) Mamuju Perum Bulog Divre Sulselbar, Rabu (2/8).

Senada dengan Ibnu, Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Partai Nasdem, Sulaeman Hamzah, menyatakan beras Bulog di Sulbar aman dikonsumsi oleh masyarakat setempat. Menurut dia, penyaluran beras Bulog kepada masyarakat di Sulawesi Berat pun lancar. "Tidak ada beras yang disimpan dalam waktu lama di gudang beras (Divre Mamuju) ini," ucap dia.

Kondisi gudang penyimpanannya pun, lanjut Sulaeman, bersih dan terawat dengan baik. Karena itu, dia yakin dua gudang beras Bulog di Sulbar, yakni di Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Polewali Mandar, akan mampu menyuplai seluruh daerah di Sulbar dengan beras Bulog yang berkualitas.

"Saya berterima kasih kepada Bulog baik yang di Polman dan Mamuju yang tetap dan terus memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat," ujar dia di sela-sela peninjauan ke gudang beras Bulog di Mamuju dalam kunjungan kerja reses DPR.