Selasa 15 Jan 2013 07:26 WIB

Mau Bertato? Pikir-pikir Lagi Deh... (3-Habis)

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Fernan Rahadi
Tato David Beckham
Foto: beckhamtattoo.com
Tato David Beckham

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Jika empat prosedur bedah tato seperti dituliskan ROL di bagian sebelumnya itu terlalu menyakitkan bagimu, atau terlalu mahal dan memakan waktu, mungkin kamu tergoda melakukan metode pengobatan lain. Misalnya, kamu rajin menggunakan krim penghapus tato.

Sayangnya, krim ini membutuhkan waktu beberapa bulan untuk menghasilkan dampak yang bagus. Biaya untuk membeli krim penghapus tato yang bagus dan aman untuk kulit ini biasanya lebih dari 100 dolar AS.

Meski krim ini tak menyebabkan rasa sakit, namun krim juga bisa mengiritasi kulit atau menyebabkan reaksi alergi. Jika kamu benar-benar ingin memilih menggunakan krim penghapus tato, sebaiknya kamu konsultasikan dengan dokter kulit terlebih dahulu.

Dengan prosedur medis, ada beberapa risiko menghapus tato. Di antaranya kerusakan jaringan kulit, perubahan warna kulit, infeksi, hingga alergi.

Kamu mungkin akan merasakan efek samping dari prosedur laser dalam menghapus tato. Ini bisa mengakibatkan pembentukan karsinogen dan racun lainnya dari pigmen tertentu yang terkandung dalam tato. Karsinogen ini mungkin memiliki efek negatif pada kelenjar getah bening.

Semua langkah yang kamu ambil pastinya memiliki risiko. Setelah beberapa bulan pengobatan, tatomu mungkin tak sepenuhnya hilang. Mungkin, tato itu masih meninggalkan beberapa jejak tinta. Setelah membaca begitu banyak risiko jika bertato, apakah kamu masih ingin melakukannya?

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement