REPUBLIKA.CO.ID, Direktur Westmead Breast Cancer Institute, Profesor John Boyages, menyarankan wanita sebaiknya melakukan skrining payudara pada usia lebih muda. Dia mengatakan wanita harus menjalani mammogram secara rutiin ketka mencapai usia 45 tahun dan terus melakukan skrining hingga berusia 75 tahun.
"Banyak wanita terkena kanker payudara pada usia 40 tahunan. Umumnya itu terjadi pada rentang usia 45-49 tahun dan 50-54 tahun," kata Boyages, dilansir dari Body and Soul, Selasa (10/2).
Boyages mengatakan skrining bisa menyelamatkan lebih banyak wanita. Sebuah program di Sydney, Australia misalnya melakukan 3.000-4.000 mammogram per bulan dan 85 persennya dialokasikan untuk wanita berusia 50-69 tahun.
"Jadi, hanya 15 persen dari slot yang tersedia untuk wanita di bawah usia 50 tahun," katanya.
Ahli merekomendasikan semua wanita harus mengenal perubahan bentuk payudaranya juga bagaimana mereka mendeteksi perubahan itu. Jika ada perubahan sedikit saja, maka jangan mengabaikannya.