Jumat 18 Dec 2015 09:59 WIB

5 Hal Tentang Menstruasi yang tak Diketahui Wanita

Rep: C01/ Red: Indira Rezkisari
Respons yang kuat seorang wanita terhadap aroma bisa menjadi salah satu penanda keberadaan mutasi gen pada ovarium yang bersangkutan. Hal itu juga menyiratkan bahwa mutasi gen dapat memengaruhi siklus menstruasi, yang pada gilirannya bakal membentuk faktor
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Respons yang kuat seorang wanita terhadap aroma bisa menjadi salah satu penanda keberadaan mutasi gen pada ovarium yang bersangkutan. Hal itu juga menyiratkan bahwa mutasi gen dapat memengaruhi siklus menstruasi, yang pada gilirannya bakal membentuk faktor

REPUBLIKA.CO.ID, Menstruasi merupakan hal rutin yang biasanya dialami oleh wanita setiap bulan. Meski merupakan hal rutin, ternyata ada lima hal mengenai menstruasi yang jarang diketahui oleh wanita.

Hari-hari sebelum menstruasi mirip dengan kehamilan. Siklus menstruasi dimulai dengan rahim yang mempersiapkan kondisi untuk memungkinkan terjadinya kehamilan. Proses ini diiringi dengan sekresi hormon yang memainkan peran penting dalam menyiapkan "tempat tidur" bagi embrio.

Ketika hormon-hormon ini bekerja, retensi air terjadi dan menyebabkan kembung. Kembung dan juga gangguan lambung seperti muntah dan sakit punggung menjadi hal yang kerap terjadi seminggu sebelum kehamilan atau menstruasi.

Siklus menstruasi yang pendek berhubungan dengan kurangnya zat besi. Dalam keadaan normal, siklus menstruasi memiliki masa 28-35 hari. Jika seseorang mengalami siklus menstruasi yang lebih pendek dari itu, misalnya 15 hari, dengan pendarahan yang hebat, bisa jadi itu merupakan tanda kekurangan zat besi, fibroid atau hemoglobin rendah.

Untuk mengatasinya, mengatur pola makan dengan mengkonsumsi sayuran berdaun hijau dapat membantu wanita menambah kembali zat besi yang hilang.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement