Menghirup teh mungkin terdengar seperti cara yang sehat untuk mengatasi stres. Bahkan minum teh hijau bahkan dapat mengurangi risiko kanker.
Namun, pastikan untuk membiarkan cangkir tempat minum teh dingin terlebih dahulu. Menurut sebuah studi 2018 yang dilakukan di Cina, minum teh yang sangat panas dapat meningkatkan risiko kanker kerongkongan.
Studi ini melibatkan sekitar 450 ribu orang, peneliti menemukan orang-orang yang mengakui minum teh yang "panas terbakar" dan juga merokok tembakau dan minum alkohol secara berlebihan memiliki risiko lima kali lebih besar terkena kanker kerongkongan daripada orang-orang yang tidak melakukannya.
Panas ekstrem teh dapat merusak lapisan kerongkongan, meningkatkan kerusakan yang disebabkan oleh asap dan alkohol.