Kamis 25 Apr 2019 19:30 WIB

Penyintas Kanker Payudara Dapat Perawatan Wajah Gratis

Tidak jarang perempuan penyintas kanker payudara kehilangan rasa percaya diri.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Christiyaningsih
Simbol kanker payudara
Foto: akiavintage.com
Simbol kanker payudara

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tidak jarang perempuan penyintas kanker payudara kehilangan rasa percaya diri. Karena itu, klinik kecantikan ZAP Clinic merayakan satu dekade usia dengan berbagi. Salah satu rangkaian kegiatan yang dilakukan adalah memberikan perawatan wajah gratis untuk 10 orang penyintas kanker payudara.

Wakil Presiden Penjualan dan Pemasaran ZAP Clinic Feriani Chung berharap program corporate social responsibility (CSR) 10 tahun ZAP itu bisa membagikan kebahagiaan.

Baca Juga

"Kami berharap para perempuan tangguh penyintas kanker payudara dapat lebih percaya diri dan tetap bersemangat untuk sembuh," kata Feriani dalam konferensi pers di Jakarta Selatan, Kamis (25/4).

Perawatan gratis yang sudah dilaksanakan itu merupakan rangkaian kegiatan sosial bertajuk ZAP Giving. Aktivitas tidak hanya digelar pada perayaan ulang tahun ZAP, tetapi rutin setiap bulan di 38 outlet ZAP Clinic yang tersebar di seluruh Indonesia.

Sejak Januari 2019, ZAP Clinic telah merampungkan 20 program CSR. Fokus kegiatan yakni pemberdayaan perempuan, pelestarian alam, dan bakti sosial. Feriani berujar, total dana yang telah disalurkan sebesar Rp 550 juta.

"Aktivitas sosial di setiap outlet bisa berbeda-beda sesuai kondisi lingkungan sekitarnya. Ada penyuluhan kesehatan untuk tukang becak, donasi untuk pendidikan anak di sekitar lokasi prostitusi, sampai aktivitas Go Green," tutur Feriani.

Tahun sebelumnya, ZAP Clinic menyalurkan sumbangan dana kepada komunitas penyintas kanker payudara Love & Healthy. Dana yang didonasikan disisihkan dari hasil keuntungan salah satu perawatan di klinik yakni ZAP Breast Enhancement.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement