REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Penyakit gigi berlubang perlu diwaspadai sejak usia dini karena. Ia bisa menimbulkan banyak penyakit lainnya seperti sinutitis dan gangguan asupan gizi.
"Gigi berlubang dapat menyebabkan sinusitis, asupan gizi terganggu bahkan penderita yang sedang mengandung bisa mengganggu kesehatan janinnya," ujar drg Aflah Triana di Medan, Kamis (13/2).
Dia mengatakan itu saat bersama beberapa dokter lainnya menggelar pemeriksaan gigi dan edukasi cara menggosok gigi kepada anak TK Jabal Rahmah Mulia di The Clinic Beautylosophy Medan.
Gigi berlubang menimbulkan bakteri pada mulut penderita sehingga membuat timbulnya penyakit lainnya. Untuk itu pemeriksaan dan perawatan gigi sudah harus dimulai sejak usia dini.
Pemeriksaan kesehatan gigi sudah bisa diberikan kepada anak usia 3 tahun agar pelubangan gigi bisa dihindari sejak awal. Pemeriksaan gigi sebaiknya rutin dilakukan atau setiap enam bulan.
Dokter lainnya, drg Suwita menyebutkan hingga dewasa ini, kesadaran masyarakat untuk merawat kesehatan gigi dengan memeriksa ke dokter gigi masih sangat rendah. Akibatnya, kesadaran yang rendah itu juga menular ke generasi muda.
"Untuk peningkatan kesadaran itu, maka digelar kegiatan pemeriksaan gigi untuk anak-anak TK, " ujarnya.
Kegiatan yang baru pertama kali.dilakukan diharapkan menjadi agenda rutin. Kepala Sekolah TK Jabal Rahman Mulia, Astarie Anastasia , mengatakan manajemen sekolah mengapresiasi kegiatan pemeriksaan gigi itu.
"Diharapkan bisa meningkatkan kesehatan gigi anak didik termasuk bisa memotivasi guru dan orang tua siswa untuk lebih peduli dengan pemeriksaan kesehatan gigi," katanya.
Kegiatan itu juga diharapkan menjadi.dorongan bagi siswa untuk menjadikan profesi dokter gigi sebagai salah satu cita-cita murid.