REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Salah satu yang istimewa dari penyelenggaraan Festival Jajanan Bango (FJB) 2018 di Park & Ride Thamrin 10 adalah hadirnya Kampung Soto. Beragam sajian kuliner soto nusantara hadir untuk memanjakan lidah para pengunjung dalam acara yang berlangsung pada 14 hingga 15 April 2018.
Tidak hanya beragam jenis soto yang tentunya sangat nikmat, harga yang ditawarkan juga sangat bersahabat. Mulai dari Rp 25 ribu.
"Ada kampung soto di Festival Jajanan Bango 2018, soto yang disajikan beragam untuk para pengunjung," kata Hernie Raharja, Foods Director PT Unilever Indonesia di Jakarta, Sabtu (14/4).
Sejumlah kuliner soto yang hadir diantaranya, soto mie Theresia Rp 25 ribu, soto Bangkong Rp 30 ribu, soto ayam lamongan Rp 30 ribu, soto ayam ambengan Rp 35 ribu dan soto pindang iga Rp 35 ribu.
Ada juga soto betawi Ma'aruf Rp 35 ribu, soto mie sawah lio Rp 35 ribu, empal gentong mang darma Rp 35 ribu dan lainnya.
Pedagang soto pindang iga, Ellyawati mengatakan, soto yang ia sajikan berisi iga yang telah direndam dengan bermacam-macam bumbu seperti lengkuas, jahe, nanas, bawang merah dan putih. Untuk kuahnya berasal dari kaldu dan pindang iga.
Soto yang berasal dari Palembang ini kemudian disajikan dengan potongan nenas, kemangi goreng, cabai rawit, tomat, bawang goreng dan daun bawang.
"Pengunjung yang datang harus merasakan soto pindang iga ini karena sensasinya beda, ada rasa asam manis, jadi aromanya lengkap," ujar Ellyawati.
Di sisi lain pedagang soto ayam lamongan, Suyatmi Rahayu menjual racikannya dengan taburan koya yang khas dan telur ayam muda. Selain itu, dalam satu sajian, para pecinta kuliner akan menikmati ati ampela, ayam, kol, sukun, seledri dan sensasi segaranya perasan air jeruk nipis.
"Kuah soto ayam lamongan ini bening, dibuat dari bahan seperti kunyit, bawang, kemiri, ketumbar dan jinten," kata Suyatmi.
Suyatmi mengatakan, taburan koya dibuat dari kerupuk udang yang telah dihaluskan.
Jadi, tunggu apalagi?
Ikuti Whatsapp Channel Republika