Selasa 10 May 2016 09:21 WIB

7 Tips Berargumen Sehat dengan Anak Remaja

Rep: C34/ Red: Indira Rezkisari
Ibu dan anak mengobrol, ibunya tidak mengerti (ilustrasi).
Foto: Republika/Amin madani
Ibu dan anak mengobrol, ibunya tidak mengerti (ilustrasi).

Lihat yang tersirat

Jadilah orang tua yang pengertian dan tanyakan apa yang menyebabkan ia melakukan sesuatu. Misalnya, bisa jadi keinginan fanatik mereka memainkan gim komputer terbaru adalah tanda mereka butuh pelarian dari stres akibat hal tidak menyenangkan di sekolah.

Tahan diri

Jangan mencoba memenangkan setiap argumen jika memang remaja Anda yang terbukti benar. Sikap mengalah Anda bisa membuat mereka tumbuh dengan keterampilan berpikir kritis yang baik sekaligus membuat mereka sadar bahwa Anda mendengarkan apa yang mereka sampaikan.

Selipkan humor

Jika argumen semakin emosional, sedikit selipan humor bisa membantu. Remaja menyukai orang dewasa yang bisa membuat tertawa bersama dan memicu reaksi hipotalamus ke mode lebih tenang.

Selalu ada

Apapun yang mereka katakan atau seberapa diamnya mereka, mereka tetap membutuhkan Anda. Jangan pernah mengeluarkan ultimatum dan hukuman yang mengesankan Anda tidak lagi mencintai mereka dan tidak berada di samping mereka, dikutip dari The Guardian.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
ۨالَّذِيْنَ اُخْرِجُوْا مِنْ دِيَارِهِمْ بِغَيْرِ حَقٍّ اِلَّآ اَنْ يَّقُوْلُوْا رَبُّنَا اللّٰهُ ۗوَلَوْلَا دَفْعُ اللّٰهِ النَّاسَ بَعْضَهُمْ بِبَعْضٍ لَّهُدِّمَتْ صَوَامِعُ وَبِيَعٌ وَّصَلَوٰتٌ وَّمَسٰجِدُ يُذْكَرُ فِيْهَا اسْمُ اللّٰهِ كَثِيْرًاۗ وَلَيَنْصُرَنَّ اللّٰهُ مَنْ يَّنْصُرُهٗۗ اِنَّ اللّٰهَ لَقَوِيٌّ عَزِيْزٌ
(yaitu) orang-orang yang diusir dari kampung halamannya tanpa alasan yang benar, hanya karena mereka berkata, “Tuhan kami ialah Allah.” Seandainya Allah tidak menolak (keganasan) sebagian manusia dengan sebagian yang lain, tentu telah dirobohkan biara-biara Nasrani, gereja-gereja, rumah-rumah ibadah orang Yahudi dan masjid-masjid, yang di dalamnya banyak disebut nama Allah. Allah pasti akan menolong orang yang menolong (agama)-Nya. Sungguh, Allah Mahakuat, Mahaperkasa.

(QS. Al-Hajj ayat 40)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement