REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menentukan jumlah uang yang dibutuhkan untuk masa pensiun adalah sebuah langkah penting agar bisa mempersiapkannya sedini mungkin. Tanpa target yang jelas, maka seseorang akan bingung menentukan jumlah yang perlu disisihkan dari penghasilan tahunan.
Dikutip dari laman fool.com, Ahad (8/12), terdapat lima faktor penentu yang harus dikalkulasikan untuk menentukan seberapa banyak dana segar yang dibutuhkan agar Anda menikmati masa tua.
Pertama, ketahuilah aturan 4 persen. Sejumlah pakar keuangan mengatakan, saat masa pensiun, Anda harus bisa menarik 4 persen dati total tabungan untuk kebutuhan hidup selama satu tahun. Dengan begitu, risiko kehabisan tabungan bisa diminimalisir.
Jika Anda memiliki $ 1 juta dalam program pensiun Anda, maka Anda dapat hidup dari $ 40.000 setiap tahun. Di tahun-tahun berikutnya, Anda dapat menyesuaikan angka itu untuk inflasi.
Ke dua, ketahui gaya hidup yang ingin Anda nikmati saat masa pensiun. Sebelum menghitung kebutuhan dana pensiun, maka pikirkanlah gaya hidup yang akan Anda pilih saat tua nanti. Semakin tinggi biaya gaya hidup, tentu akan menuntut tabungan yang lebih banyak.
Jika Anda ingin masa tua dengan hidup sederhana di sebuah kota dengan biaya hidup per bulannya sekitar $ 1.200, maka Anda hanya perlu mengambil $ 20.000 per tahun dari tabungan. Jika mengacu pada aturan 4 persen, berarti Anda membutuhkan total tabungan pensiun sebesar $ 500.000. Perhitungan ini dengan asumsi Anda menghabiskan masa pensiun selama 25 tahun dan tidak menghitung inflasi.
Namun, jika Anda ingin pensiun dengan menikmati perjalanan ke luar kota ataupun ke luar negeri dan kegiatan senang-senang lainnya, maka Anda membutuhkan tabungan pensiun lebih besar. Intinya tentukan biaya hidup tahunan Anda saat masa pensiun, lalu gunakan aturan 4 persen. Jika biaya hidup saat masa pensiun Anda adalah $ 75.000, maka Anda akan membutuhkan sekitar $ 1,875 juta untuk mendukung gaya hidup Anda selama 25 tahun.
Perencanaan keuangan pensiun (ilustrasi)
Ke tiga, hitung biaya kesehatan. Hitunglah biaya jaminan kesehatan sosial Anda salag satunya. Sebab, setiap kali terjadi penurunan kesehatan, maka akan menuntut biaya lebih besar. Tambahkanlaj jumlah biaya kesehatan Anda ke total target tabungan pensiun.
Ke empat, perhatikan jumlah utang. Jika pada masa pensiun Anda masih memiliki cicilan mobil, rumah, atau pinjaman pribadi lainnya, maka jumlah cicilan per tahun harus dihitung. Ambillah biaya cicilan tahunan itu dari total pengeluaran hidup tahunan. Artinya Anda harus mengurangi biaya gaya hidup untuk melunasi utang.
Ke lima, pikirkan keluarga Anda. Pertimbangkan keluarga Anda dan apa yang ingin Anda tinggalkan untuk mereka. Minimal, rencanakan untuk menutupi biaya pemakaman Anda sendiri. Tapi Anda juga bisa memikirkan hal-hal seperti dana kuliah untuk cucu atau perawatan berkelanjutan untuk kerabat dengan kebutuhan khusus.
Anda bisa mewariskan rumah Anda atau properti lain kepada orang yang Anda cintai untuk keperluan itu. Asuransi jiwa juga bisa menjadi pilihan, jika biayanya tidak mahal. Namun hal itu bisa dilakukan jika Anda mauA bekerja beberapa tahun ekstra dan menghemat lebih banyak. Jika Anda menyukai opsi terakhir, tingkatkan jumlah tabungan pensiun target Anda dengan tepat.
Mengetahui jumlah tabungan pensiun sedini mungkin akan membuat Anda lebih siap untuk menyisihkan setiap penghasil Anda. Jika mengetahui sedini mungkin target tabungan usia Anda, maka Anda bisa mengumpulkannya secara perlahan sebelum masa tua itu tiba.
Ikuti Whatsapp Channel Republika