REPUBLIKA.CO.ID, Bagi Anda yang sering mengenakan denim, pasti memiliki pemahaman bahwa bahan jins relatif tak bisa hancur. Akibatnya, jins minim dirawat. Padahal sebenarnya perawatan pakaian berbahan denim atau jins cukup rumit.
Berikut sejumlah cara yang bisa merusak jins kesayangan Anda.
Membeli jins tidak sesuai ukuran
Lubang di lutut? Chic. Tapi lubang di bagian pantat? Tidak terima kasih. "Cara pencegahannya adalah dengan membeli jins dengan ukuran yang sesuai, yang tak terlalu tinggi pada bagian lutut dan pantat," kata Francine Rabinovich, penemu Denim Therapy.. "Semakin melar dan lembut bahan jins, maka semakin bisa robek."
Menggunakan pemutih
"Menggunakan pemutih dapat merusak benang," kata Francine mengingatkan. Untuk menghindari merusak bahan, cuci dengan pemutih khusus laundry yang mampu menangani warna kuning dan kumal. Sebagai pencegahan, gunakan pelindung bahan sebelum mengenakan jins Anda.
Menyimpan jins salah
Hindari menggantung jins di lemari, Anda harus menggulung jins saat menyimpan. "Itu akan mencegah kisut dan menjaga jins tetap pada bentuknya," kata Francine.
Menyimpan barang-barang di saku
Menyimpan barang-barang seperti handphone, kartu langganan kereta, dan lipstik dapat mempengaruhi bentuk jins. "Melakukan itu terlalu sering dapat mempengaruhi bentuk jins, meninggalkan bekas tanda permanen dan membuat jins rawan robek di area tersebut," kata Francine.
Menangani noda tidak tepat
Jangan menggosok satu tempat dengan sabun atau deterjen yang berlebih, gunakan bahan pembersih khusus yang tak membuat luntur warna jins.