Kamis 26 Nov 2015 22:59 WIB

Novel “Ayat-Ayat Cinta 2” Diluncurkan, Ini Harapan Kang Abik

Habiburrahman El Shirazy tampil di hadapan ribuan santri Ponpes Modern Ummul Quro Leuwiliang, Bogor, Jawa Barat, Kamis (26/11), dalam rangka peluncuran dan bedah perdana novel
Foto: Irwan Kelana/Republika
Habiburrahman El Shirazy tampil di hadapan ribuan santri Ponpes Modern Ummul Quro Leuwiliang, Bogor, Jawa Barat, Kamis (26/11), dalam rangka peluncuran dan bedah perdana novel "Ayat-Ayat Cinta 2".

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR – Novel “Ayat-Ayat Cinta 2” karya Habiburrahman El Shirazy diluncurkan dan dibedah perdana di Pondok Pesantren modern Ummul Quro Al-Islamy, Leuwiliang, Bogor, Jawa Barat, Kamis (26/11). Peluncuran perdana itu ditandai dengan pelepasan balon “Ayat-Ayat Cinta 2” oleh Habiburrahman El Shirazy dan Pimpinan Ponpes Ummul Quro KH Helmi Abdul Mubin.

Setelah itu bedah novel “Ayat-Ayat Cinta” yang  menampilkan narasumber Habiburrahman El Shirazy  dan Irwan Kelana, wartawan Republika yang juga cerpenis dan novelis. Acara tersebut dihadiri sekitar 4.000 santri dari Ponpes Ummul Quro maupun pesantren-pesantren dan kampus lain di Bogor.

 

Saat ditanya apa harapannya terhadap para pembaca novel “Ayat-Ayat Cinta 2”, novelis yang akrab dipanggil Kang Abik itu berharap novel tersebut memberikan pengaruh positif bagi anak-anak muda.

 

“Saya berharap, setelah membaca novel ‘Ayat-Ayat Cinta’, para remaja Indonesia menjadi orang-orang muda yang bercita-cita besar, punya mimpi besar, berakhlak mulia, dan bertakwa kepada Allah. Tunjukkan kepada dunia bahwa Islam itu indah dan damai, dan umat Islam itu hebat,” ujar Habiburrahman.

Novel  “Ayat-Ayat Cinta” yang diterbitkan oleh Republika Penerbit 10 tahun lalu berhasil meraih penjualan di atas satu juta eksemplar. “Kami berharap novel ‘Ayat-Ayat Cinta 2’ berhasil melampaui rekor tersebut,” kata GM Content Republika Penerbit Syahruddin El-Fikri.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement