Rabu 27 Jan 2016 06:04 WIB

Kapasitas Otak Ternyata 10 Kali Lebih Besar dari Internet

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Indira Rezkisari
Otak manusia diduga memiliki kapasitas yang jauh lebih besar dari jagat internet.
Foto: flickr
Otak manusia diduga memiliki kapasitas yang jauh lebih besar dari jagat internet.

REPUBLIKA.CO.ID, Peneliti sebelumnya percaya bahwa otak manusia berkapasitas setara dengan seluruh jaringan internet atau world wide web (www). Otak layaknya komputer memiliki kapasitas penyimpanan yang besar.

Jika daya komputasi bisa terukur dengan bit, jumlah informasi yang dapat diterima dan diproses otak tergantung pada sinyal listrik yang melalui neuron. Memahami bagaimana sinyal-sinyal ini dimediasi, maka penting menemukan berapa kapasitas memori otak secara keseluruhan.

Studi baru yang diterbitkan di Jurnal eLife menuliskan perkiraan sebelumnya terlalu kecil. Kapasitas memori otak manusia sesungguhnya 10 kali lebih besar dari yang diduga.

Dilansir dari IFL Science, Senin (25/1), sel neuron berkomunikasi satu sama lain melalui akson dan dendrit yang mengirimkan impuls ke seluruh sel tubuh. Akson dari satu neuron bertemu dengan dendrit di sinaps, bagian otak yang menentukan kekuatan sinyal yang dapat ditransmisikan.

(baca juga: 5 Jus Pengurang Asam Urat dalam Tubuh)

Kekuatan sinyal berbeda dihasilkan setiap sinaps. Ini yang menentukan berapa banyak informasi yang bisa diproses otak yang berarti kapasitas memori otak keseluruhan bergantung pada jumlah sinaps dan kekuatan sinaps itu sendiri.

Penulis menemukan beberapa akson bisa membentuk dua sinaps sekaligus dari satu dendrit, sekitar delapan persen bagiannya. Hal ini menunjukkan ukuran sinaps manusia bervariasi dan sering kali sulit dikendalikan.

Tim mengidentifikasi 26 kekuatan sinaps berbeda. Setiap sinaps mampu menghasilkan 4,7 bit memori, kira-kira 10 kali lebih besar dari angka perkiraan peneliti sebelumnya.

Karena otak berisi triliunan sinaps, peneliti percaya perhitungan mereka menunjukkan kekuatan daya cerna otak yang benar-benar mengejutkan. Salah satu penulis studi, Terry Sejnowski menjelaskan bahwa kapasitas memori otak bisa ditingkatkan hingga 10 kali lipat dari perkiraan yang ada saat ini.

"Peningkatannya hingga faktor 10 atau setidaknya petabyte, lebih besar dari world wide web (www). Kita bisa menggunakan informasi ini untuk meningkatkan desain komputer yang ada saat ini," katanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement