REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- Meghan Markle yang saat ini tengah hamil muda memutuskan untuk mengurangi jadwalnya selama tur bersama Pangeran Harry. Pada Ahad (21/9) Istana Kensington mengumumkan Duchess of Sussex akan mengurangi agenda selama tur kerajaan pertamanya.
Selama 16 hari, Harry dan Meghan dijadwalkan menyambangi Australia, Fiji, Tonga, dan Selandia Baru. "Setelah program yang sibuk, Duke dan Duchess of Sussex telah memutuskan memotong agenda Duchess dalam beberapa hari ke depan, menjelang separuh perjalanan dari tur," demikian pernyataan Istana Kensington dikutip dari USA Today, Senin (22/10).
Pangeran Harry dan Meghan mengawali tur bertajuk Down Under pada 16 Oktober silam. Pasangan ini menyapa ribuan penggemarnya, mengunjungi Sydney Opera House, dan bermain dengan koala di Kebun Binatang Taronga.
Agenda pasangan kerajaan Inggris tersebut nyaris tak pernah berhenti sejak tur dimulai. Ada lebih dari 70 agenda yang harus mereka penuhi selama tur ini berlangsung. Padatnya agenda tak ayal membuat Meghan yang sedang hamil merasa kepayahan.
Wanita 37 tahun tersebut akhirnya melewatkan acara di Sydney pada Sabtu pekan lalu. Kala itu, Pangeran Harry terlihat hanya sendirian menyaksikan balap sepeda di Invictus Games. Dalam sebuah video, dari kerumunan penonton terdengar suara wanita. "Aku harap itu adalah bayi perempuan!" teriak sang wanita.
"Aku juga berharap demikian!" teriak Harry membalasnya. Setelah tak nampak di acara balap sepeda, Meghan kembali muncul bersama suaminya melihat festival kapal layar. Meghan juga hadir dalam acara makan siang yang diselenggarakan oleh Perdana Menteri Australia Scott Morrison.