REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Untuk yang kesekiankalinya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau proyek Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) di Provinsi Lampung. Dalam kunjungan kerjanya Jumat (23/11), Jokowi meninjau progres JTTS di KM 109 ruas Bakauheni – Terbanggi 140,04 km.
“Kita harapkan akhir Desember ini semuanya sudah selesai,” kata Presiden Joko Widodo kepada wartawan saat meninjau JTTS di KM 109 ruas Bakauheni – Terbanggi Besar, Jumat (23/11).
Dalam kunker di Lampung, Presiden Jokowi bersama Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono dan didampingi Gubernur Lampung M Ridho Ficardo. Ia mengatakan pemerintah tetap fokus pada proyek JTTS di Sumatra agar dapat menghubungkan Bakauheni hingga Palembang, Sumatra Selatan. Hal itu pun diyakini akan berdampak positif pada perekonomian daerah setempat. Apalagi jika jalan tol tersebut bisa terintegrasi dengan kawasan-kawasan ekonomi daerah masing-masing.
Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono mengatakan, proyek JTTS yang dimulai dari Bakauheni hingga Terbanggibesar sepanjang 140,04 km tersebut menjadi titik awal program pembangunan JTTS di Sumatra. JTTS ruas Bakauheni – Terbanggibesar tesebut mulai dikerjakan pada tahun 2015 dan diharapkan selesai akhir tahun ini.
Menurut dia, JTTS dari Bakauheni (Lampung) hingga Palembang (Sumsel) sekitar 350 km lebih tersebut akan selesai pada tahun depan. “Mudah-mudahan beroperasi Juni tahun depan,” katanya.
Sedangkan proyek JTTS dari Lampung hingga Aceh, ia mengatakan diharapkan akan selesai pada tahun 2024 dengan total jalan tol 920,93 km. Sehingga, proyek JTTS di Sumatra akan rampung dan dapat beroperasi penuh pada tahun 2024.