Selasa 26 May 2015 17:08 WIB

Truk Terguling di Sukabumi, Tiga Penumpangnya Tewas

Truk terguling (ilustrasi)
Foto: Antara/Eric Ireng
Truk terguling (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Tiga personel drum band Remaja Masjid Al-Ikhlas dinyatakan tewas dalam kecelakaan maut di Jalan Cikadang-Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Senin (25/5). Sementara puluhan korban lainnya  mengalami luka-luka.

Kecelakaan itu terjadi akibat rem truk yang mengangkut 65 personel band remaja masjid itu blong. "Dari hasil penyelidikan sementara, kasus kecelakaan tunggal truk diesel bernopol E 8834 VC yang mengangkut anggota drum band dari Kampung Bantarkaret, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi terguling di Jalan Alternatif Cikidang-Palabuhanratu disebabkan rem truk tersebut blong," kata Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Sukabumi Kota, Ipda Hermansyah di Sukabumi, Selasa (26/5).

Menurutnya, truk yang dikemudikan Hijaj ini terguling saat berada di tikungan tajam dan curam. Sehingga tiga anggota drum band tewas di lokasi yakni Intan (17 tahun) warga Kampung Cikaroya, Desa Cibolangkaler, Kecamatan Cisaat, serta Dede (18) asal Kampung Genteng, Desa Lembursawah, Kecamatan Cicantayan dan Yusa (26) Kampung Sukamanah, Kecamatan Cisaat.

Selain merenggut tiga nyawa, delapan korban lainnya kritis serta yang lainnya mengalami luka berat dan ringan. Polisi menduga, kecelakaan juga disebabkan sopir tidak menguasai medan jalan dan muatan truk yang berlebih. Hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan akibat kecelakaan maut tersebut.

"Untuk sopir masih kami periksa beserta saksi lainnya baik yang berasal dari korban maupun warga yang melihat kejadian kecelakaan tunggal itu," tambahnya.

Sementara, salah seorang penumpang selamat, Ripal (16) mengaku melihat sopir mencoba memberhentikan laju kendaraannya, tetapi saat menginjak rem kecepatan truk tidak berkurang. Saat di tikungan, truk langsung terguling dan melihat rekan-rekannya yang duduk di bak truk sudah berhamburan di aspal.

"Waktu kejadian saya duduk di samping sopir, saat akan melintasi tingkungan sopir mencoba menginjak rem sebanyak tiga kali tetapi tidak berhenti dan akhirnya truk terguling. Saya bisa keluar dari kendaraan ini setelah menerobos kaca depan truk yang sudah pecah," katanya.

Hingga kini, puluhan anggota drum band yang mengalami kecelakaan di Jalan Cikidang-Pelabuhan Ratu tepatnya di Kampung Lebakwangi, Desa Cijambe, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi pada Senin (25/5) masih menjalani perawatan medis di tiga RSUD di Kota dan Kabupaten Sukabumi. Untuk yang luka ringan sudah diizinkan pulang dan tiga jenazah korban sudah dikebumikan Selasa pagi.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement