Senin 26 Aug 2013 15:36 WIB

Berkreasi dengan Busana Maksi

Busana maksi elegan
Foto: mailonline
Busana maksi elegan

REPUBLIKA.CO.ID, Busana maksi termasuk yang tak sulit dipadupadankan. Apalagi untuk kamu yang menggunakan busana Muslim.

Desainer Ria Miranda termasuk yang sering berkreasi dengan koleksi busana satu ini. Misalnya saja, dia mengkreasikan  maxi dress dengan pola tak biasa dengan berwarna pupus. Ia sengaja membuat potongan berbeda di bagian kiri dan kanan tangan bajunya. Sebagai pelengkap, ada ikat pinggang yang lebih memberi bentuk.

Selain itu, ada  hoodie dress yang manis. Tudung kepala yang menyatu dengan  slim maxi dress dapat dipakai sebagai kerudung. Ada pula  hoodie blouse juga terlihat manis dengan  carma harem pants .

Lalu, Ria menghidupkan kembali padanan  wide shirt potongan lebar seperti dengan celana berpipa lebar. Model ini populer di era 80-an dan kembali merebut hati penggemar mode Tanah Air. Untuk atasannya, ia memadankan blus pendek berbahan sifon dengan  wide leg pants .

Ria juga memasangkan  wide dress dengan  cardigan . Busana tanpa lengan itu memiliki detail  cutting yang lebar. "Pasang saja  belt yang cocok dengan postur Anda," saran desainer muda ini. Pada rancangannya yang lain, Ria memberi rumbai di seluruh bagian bajunya. Untuk memperkuat kesan elegan, ada  maxi voille cardigan . Manis, bukan?

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ اَنْتُمْ بِالْعُدْوَةِ الدُّنْيَا وَهُمْ بِالْعُدْوَةِ الْقُصْوٰى وَالرَّكْبُ اَسْفَلَ مِنْكُمْۗ وَلَوْ تَوَاعَدْتُّمْ لَاخْتَلَفْتُمْ فِى الْمِيْعٰدِۙ وَلٰكِنْ لِّيَقْضِيَ اللّٰهُ اَمْرًا كَانَ مَفْعُوْلًا ەۙ لِّيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْۢ بَيِّنَةٍ وَّيَحْيٰى مَنْ حَيَّ عَنْۢ بَيِّنَةٍۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَسَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ
(Yaitu) ketika kamu berada di pinggir lembah yang dekat dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh sedang kafilah itu berada lebih rendah dari kamu. Sekiranya kamu mengadakan persetujuan (untuk menentukan hari pertempuran), niscaya kamu berbeda pendapat dalam menentukan (hari pertempuran itu), tetapi Allah berkehendak melaksanakan suatu urusan yang harus dilaksanakan, yaitu agar orang yang binasa itu binasa dengan bukti yang nyata dan agar orang yang hidup itu hidup dengan bukti yang nyata. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Anfal ayat 42)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement