Rabu 27 Feb 2013 09:11 WIB

Tujuh Cara Supaya Anak Berhenti Ngedot

Rep: Neni Ridarineni/ Red: Endah Hapsari
Balita ngedot/ilustrasi
Foto: ehow.com
Balita ngedot/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, Untuk menghentikan kebiasaan anak mengedot, ingatlah, jangan pernah menggunakan hukuman atau penghinaan. Biasanya anak akan berhenti sendiri tanpa tanpa dorongan siapa pun. Namun, bila tidak pertimbangkanlah cara berikut:

 

* Katakan, anak 'sudah besar' tidak ngedot lagi. Tunjukkan anak sebaya dengannya yang tak menggunakan dot. 

* Tentukan batas toleransi usia anak mengedot. Batasi waktu penggunaan dot. Untuk tahap awal, batasi hanya waktu malam hari. Secara bertahap hentikan pemberian dot di malam hari.

* Pujilah dan bila perlu beri hadiah saat anak berhenti tergantung pada dot. Ini akan membuatnya merasa bangga.

* Berikan satu dot yang terakhir. Katakan padanya, bila dot tersebut rusak atau hilang tak akan diganti dengan yang baru. Biarkan dot itu tertinggal di suatu tempat dan jangan gantikan.

* Cobalah rendam atau gosok dot pada bahan makanan yang menimbulkan rasa tak enak seperti bawang putih.

* Hentikan kebiasaan menonton televisi selama seminggu. Anak yang masih menggunakan dot biasanya menikmatinya sambil menonton TV dan menjelang tidur. Carilah kegiatan yang bisa menyibukkan anak yang mengharuskannya menggunakan kedua tangannya.

* Anak yang banyak aktivitas di siang hari akan lebih lelah di malam hari. Ia lebih mudah tidur di malam hari tanpa bantuan dot.

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement