Jumat 05 Jul 2013 10:09 WIB

Tips Pilih Pembersih Wajah yang Tepat

Red: Endah Hapsari
Membersihkan wajah/ilustrasi
Foto: becomegorgeous.com
Membersihkan wajah/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, * Sesuaikan dengan berat ringannya kotoran. Jik Anda bekerja di dalam ruangan, maka sabun biasa cukup untuk melunturkan kotoran yang menempel di wajah. Pembersih khusus baru diperlukan jika Anda baru memakai make up yang 'berat' atau bekerja di luar ruangan yang penuh debu dan panas.

* Pembersih atau biasa disebut dengan cleanser pada tiap-tiap orang berbeda, tergantung jenis kulit masing-masing.

Untuk kulit normal, sebaiknya memilih bentuk krim atau liquid (cairan) yang mudah larut oleh air, seperti sabun pembersih muka.

Untuk kulit berminyak pilihlah pembersih yang berlabel oil/shine control atau bebas minyak (oil free).

Untuk kulit kering, pilih pembersih dalam bentuk krim dalam bentuk krim dengan kandungan pelembab, dan bebas wewangian. Selain itu juga bebas sabun alias pilih produk pembersih yang tidak harus dibasuh lagi dengan air.

Untuk kulit sensitif, pilih pembersih yang berlabel hypo-allergenic, tak mengandung wewangian dan sabun.

 

* Memilih penyegar atau toner juga disesuaikan dengan jenis kulit. 

Zat ini berfungsi untuk menutup kembali pori-pori yang terbuka saat pembersihan dan merevitalisasi kondisi kulit. Toner juga melindungi kulit dari bakteri serta membantu pengelupasan kulit mati. Untuk kulit berminyak atau kombinasi gunakan toner yang mengandung sedikit atau non alkohol. Bisa juga dilakukan dengan menyemprotkan air mineral asli.

Untuk kulit kering, gunakan toner non alkohol atau air mawar. Untuk kulit sensitif, gunakan toner non alkohol, bebas wewangian, hypoallergenic.

 

* Hindari pembersih wajah yang mengandung tambahan bahan-bahan 'tidak membersihkan' seperti pemutih, harum-haruman tertentu, atau peringkas pori.

 

* Hati-hati memilih produk one step cleansing. Salah-salah, kulit malah menjadi kering atau bahkan ngadat. Pada prinsipnya, asal aktivitas harian wajar-wajar saja, maka sabun biasa sudah cukup.

 

* Jangan terjebak dalam bahasa iklan. Anda yang paling kenal jenis kulit Anda dan tahu apa yaang terbaik untuk kulit.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement