Lontar adalah sejenis tanaman yang tumbuh di daerah tropis dan subtropis. Zaman dahulu, daun lontar banyak digunakan untuk menuliskan cerita-cerita. Kini, naskah lontar tersebut dianggap sebagai naskah kuno yang sulit ditemui dan bernilai tinggi.
Naskah lontar bisa ditemui pada sejumlah suku bangsa di Indonesia, seperti Bugis, Makassar, Bali, Lombok, dan Sasak. Isinya, antara lain, berupa catatan epos, legenda, riwayat, adat, babad, undang-undang, pedoman pembuatan rumah, dan catatan tentang obat-obatan.
Pohon lontar menghasilkan buah yang biasa juga disebut siwalan. Sedangkan pada bagian tongkol bunganya, biasa disadap untuk menghasilkan nira. Nira ini bisa dimasak menjadi gula. Jika difermentasi menghasilkan minuman legen atau tuak, semacam minuman beralkohol buatan rakyat.
Buah lontar bisa dimakan terutama yang masih muda. Buah yang muda itu masih lunak. Rasanya manis dan segar mirip kolang-kaling. Jika daging buahnya sudah tua, kekuningan, dan berserat, bisa dimakan ataupun dimasak terlebih dahulu. Bisa pula dibuat campuran penganan atau kue-kue ataupun menjadi selai. ed:andi nur aminah