REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Jika melihat performa terakhir Barcelona di kancah La Liga musim ini, Lionel Messi dan kawan-kawan agaknya bakal dengan mudah melewati adangan Real Sociedad, Selasa (25/9) waktu setempat. Tapi, tim besutan Gerardo Martino itu rasanya patut memaspadai tekad dan motivasi para penggawa La Real.
Dari lima laga awal La Liga, Barcelona mampu menorehkan rekor kemenangan 100 persen. Diawali kemenangan besar 7-0 atas Levante pada laga pembuka La Liga musim ini, juara bertahan La Liga tersebut mampu menundukkan Malaga, Valencia, Sevilla, dan terakhir mencukur Rayo Valecano 4-0.
Barcelona pun berhak menempati posisi teratas di papan klasemen sementara La Liga, unggul jumlah selisih gol dari Atletico Madrid, yang duduk di tepat kedua. Kini, tim asal Katalan itu mengincar kemenangan keenam secara beruntun di La Liga. Selain itu, kemenangan atas Real Sociedad di Stadion Camp Nou akan membawa Barcelona memperpanjang rekor belum pernah kalah pada 18 partai La Liga mereka.
Pelatih Barcelona, Gerardo Martino, pun sepertinya akan kembali merotasi skuatnya. Tampil sebagai pemain pengganti di laga kontra Rayo Valecano, Andres Iniesta diperkirakan bakal kembali tampil. Selain itu, Alexis Sanchez juga diharapkan bisa kembali ke lini serang el Barca. Pun dengan bek kanan asal Brasil, Daniel Alves, yang sempat digantikan Martin Montoya pada laga kontra Rayo Valecano.
Meski sempat ditentang sejumlah pihak, namun kebijakan rotasi pemain yang diterapkan Martino mulai disambut baik oleh sejumlah penggawa Barcelona. “Kami tidak menyukai itu, karena beberapa pemain berharap bisa terus merumput. Tapi, cara ini adalah pendekatan yang cerdas terhadap permainan kami,” kata gelandang Barcelona, Cesc Fabregas, yang dikutip Soccerway, Senin (23/9).
Namun, Martino mengharapkan timnya bisa tetap mempertahankan rekor belum pernah kebobolan di panggung La Liga musim ini. “Tim ini selalu memiliki peluang besar untuk bisa mencetak gol. Tapi, jika kami bisa menjaga untuk tidak kebobolan, peluang kami untuk bisa menang bisa lebih besar,” tutur Martino, yang dikutip the National.
Barcelona harus mewaspadai tekad dan motivasi Real Sociedad. Tim besutan Jagoba Arrasate itu berniat ingin kembali merasakan kemenangan, sejak menang 2-0 atas Getafe di laga pembuka La Liga. Usai ditahan imbang Elche 1-1, kemudian kalah dari Atletico Madrid 2-1, Sociedad hanya bisa meraih hasil imbang dalam dua laga berikutnya, tanpa bisa mencetak gol.
Penghuni peringkat keempat La Liga musim lalu itu pun berharap bisa mempertahankan rekor belum pernah kebobolan dalam lima laga terakhir, termasuk saat menang atas Shakthar Donetsk 2-0 pada laga pembuka Liga Champions. Tapi, kegagalan Sociedad mencetak gol di dua laga La Liga terakhir patut disorot. Kapten Sociedad Xabi Prieto pun membantah jika timnya tengah mengalami krisis. “Ini bukan situasi krisis, tapi tentu saja kami membutuhkan banyak poin lagi,” kata Prieto, di laman resmi klub, Senin (23/9).
Sociedad tentu berharap bisa mengulang kesuksesan pada musim lalu, saat mengalahkan Barcelona pada paruh kedua La Liga musim lalu. Pada saat itu, Sociedad mampu mengalahkan Barcelona 3-2. Tapi, laga itu berlangsung di markas Sociedad, Stadion La Anoeta. Sementara pada paruh pertama La Liga musim lalu, di Camp Nou, Sociedad menyerah 2-5 di tangan Lionel Messi dan kawan-kawan. n c90 ed: andri saubani
Formasi
Barcelona (4-3-3)
Pelatih: Gerardo Martino
Valdes,
Adriano, Macherano, Pique, Alves,
Song, Iniesta, Fabregas,
Neymar, Messi, Pedro
Real Sociedad (4-4-2)
Pelatih: Jagoba Arrasate
Bravo
González, Carlos Martínez, Inigo Martínez, José Ángel,
Bergara, Pardo, Prieto, Griezmann,
Vela, Seferovic
Lima Laga La Liga Terakhir
20/01/13 Real Sociedad 3 - 2 Barcelona
20/08/12 Barcelona 5 - 1 Real Sociedad
05/02/12 Barcelona 2 - 1 Real Sociedad
10/09/11 Real Sociedad 2 - 2 Barcelona
01/05/11 Real Sociedad 2 - 1 Barcelona
Berita-berita lain bisa dibaca di harian Republika. Terima kasih.