Sabtu 11 Jan 2014 05:28 WIB
Liga Italia

Bologna vs Lazio, Uji Stabilitas

Miroslav Klose
Foto: AP/Lionel Cironneau
Miroslav Klose

REPUBLIKA.CO.ID, Claudio Lotito bisa sejenak bernapas lega setelah melewati momen pergantian tahun yang rumit. Presiden Lazio itu memutuskan mengakhiri gejolak di klubnya dengan mendepak Vladimir Petkovic dan menggantikannya dengan pelatih baru, Edy Reja.

Setidaknya, Lotito bisa mengklaim keputusannya itu tepat ketika menyaksikan laga perdana Reja menghadapi Inter Milan, akhir pekan lalu, berakhir dengan kemenangan. Ia lantas memuji-muji nakhoda baru timnya. "Edy telah mengembalikan ketenangan dan stabilitas yang sebelumnya hilang," kata Lotito awal pekan ini, seperti dilansir Forza Italian Football.

Namun, agaknya situasi tak sesederhana yang ada di mata Lotito. Banyak kalangan menilai, kemenangan Biancocelesti atas Inter lebih bernuansa keberuntungan. Sebab, secara statistik Nerazzurri bermain lebih baik dalam laga di Olimpico Roma itu.

Pandangan tersebut diamini Reja. Pelatih usia 68 tahun itu mengakui timnya tidak bermain bagus meski menang tipis 1-0 atas Inter lewat gol striker veteran Miroslav Klose. "Tiga poin ini memberi kedamaian di hati. Tapi, kami sadar bahwa kami belum berada dalam permainan terbaik," ujarnya.

Stabilitas yang diklaim Lotito agaknya baru akan diuji ketika Lazio berhadapan dengan Bologna, Ahad (12/1) dini hari WIB nanti. Reja pantas berharap Klose bisa kembali menjadi penyelamat dengan gol-golnya di Renato Dall'Ara. Ujung tombak asal Jerman itu sedang on fire dengan catatan tiga gol dalam tiga laga terakhir.

Ambisi kemenangan Reja mendapat angin segar dengan gejolak di kubu Bologna. Manajemen Rossoblu baru saja mendepak pelatih Stefano Pioli akibat catatan buruk, satu kemenangan dalam sembilan laga. "Mempertimbangkan hasil mengecewakan belakangan ini, klub terpaksa memutus kerja sama dengan pelatih Stefano Pioli," demikian pernyataan Bologna tengah pekan ini, seperti dilansir laman resmi klub.

Laga kontra Lazio akan jadi tugas perdana Davide Ballardini yang santer disebut sebagai suksesor Pioli. Pasukan Rossoblu wajib menuai poin jika tak ingin terperosok ke zona merah. Saat ini, Bologna hanya terpisah satu poin dari Sassuolo di batas atas zona degradasi. n adi wicaksono ed: endro yuwanto

Lima pertemuan terakhir:

05-05-2013 Seri A Lazio 6-0 Bologna

11-12-2012 Seri A Bologna 0-0 Lazio

12-03-2012 Seri A Lazio 1-3 Bologna

24-10-2011 Seri A Bologna 0-2 Lazio

23-01-2011 Seri A Bologna 3-1 Lazio

Perkiraan formasi:

Bologna (3-4-1-2)

Pelatih: Davide Bellardini

Kiper: Curci

Bek: Antonsson - Natali - Mantovani

Tengah: Crespo - Della Rocca - Perez - Morleo

Kone

Depan: Moscardelli - Cristaldo

Lazio (4-3-2-1)

Pelatih: Edy Reja

Kiper: Berisha

Bek: Konko - Biava - Andre Dias - Radu

Tengah: Gonzales - Ledesma - Hernanes

Candreva - Lulic

Depan: Klose

Angka Jelang Laga:

1 - Bologna hanya mengemas satu kemenangan dalam sembilan laga terakhir.

2 - Bologna hanya mampu menang dua kali dalam enam pertemuan terakhir melawan Lazio di Renato Dall'Ara.

3 - Miroslav Klose menyumbang tiga gol untuk Lazio dalam tiga laga terakhir.

25 - Rerata usia pemain Bologna dan Lazio sama-sama 25 tahun.

Berita-berita lain bisa dibaca di harian Republika. Terima kasih.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement