PAINAN — Sebanyak 26 warga Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat, dirawat di rumah sakit karena mengalami keracunan. Para korban diduga keracunan akibat memakan satai di sebuah pasar tradisional setempat pada Ahad (10/8).

"Hingga kini, sebanyak enam dari 26 korban masih dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M Zein Painan, dua orang di antaranya anak-anak dan selebihnya orang dewasa," kata Wali Nagari (Kepala Desa Adat) Ampuan Lumpo, Kecamatan IV Jurai, kabupaten setempat, Syahrial, di Painan, Senin (11/8). Korban diduga kuat keracunan setelah memakan satai yang dijual oleh seorang warga setempat di Pasar Lumpo.

Selepas mengonsumsi makanan yang sama, para korban melaporkan gejala mual-mual dan muntah ke pusat kesehatan masyarakat (puskemas) terdekat. Sebanyak enam orang di antara korban kemudian dirujuk ke RSUD M Zein Painan karena kondisi kesehatannya memburuk.

Direktur RSUD M Zein Painan Satria Wibawa mengatakan, kondisi kesehatan untuk tiap-tiap korban sudah mulai membaik. "Namun, masih membutuhkan perawatan," katanya.

Kepala Dinas Kesehatan Pesisir Selatan Syahrizal Antoni ketika dikonfirmasi mengiyakan kejadian tersebut. "Kita masih menunggu hasil uji sampel dari laboratorium dulu.  antara ed: fitriyan zamzami

Ikuti Whatsapp Channel Republika